Freeport Sediakan Penerbangan Khusus Karyawan Papua

Reporter

Jumat, 24 Juni 2016 23:00 WIB

Tambang Grassberg Freeport-McMoran Cooper & Gold Inc. di Papua. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - PT Freeport Indonesia membuka penerbangan khusus bagi karyawan Papua asal tujuh suku beserta keluarga mereka yang hendak berlibur ke kampung halaman mereka di wilayah pedalaman Papua.

Perwakilan manajemen PT Freeport William Rising saat membuka program tersebut di Bandara Perintis Timika, Jumat (24 Juni 2016), mengatakan penerbangan tersebut dimaksudkan untuk membantu karyawan Papua asal tujuh suku untuk memperlancar aktivitas mereka baik saat hendak berliburan di kampung halamannya maupun saat akan kembali ke Timika.

Saat ini tercatat sebanyak 4.242 karyawan Papua termasuk karyawan asal tujuh suku (Amungme, Kamoro, Damal, Dani, Nduga, Mee dan Moni) atau 39 persen bekerja di perusahaan tambang PT Freeport di Tembagapura, Kabupaten Mimika.

"Program ini diharapkan dapat membantu karyawan yang akan pulang libur maupun yang akan kembali ke Timika menggunakan pesawat-pesawat reguler," katanya.

Selama ini, karyawan-karyawan tersebut jika hendak berlibur ke kampung halaman mereka di pedalaman Papua maupun saat kembali ke Timika terpaksa harus menempuh perjalanan lebih jauh ke Jayapura mengingat tidak ada penerbangan khusus dari Timika ke kampung-kampung mereka.

Tahap awal, penerbangan khusus karyawan Papua asal tujuh suku itu dibuka ke tujuh daerah yaitu Ilaga, Beoga, Wamena, Enarotali, Wagete, Moanemani dan Sugapa.

PT Freeport mengerahkan tiga armada pesawat dari maskapai Jhon Lin Air, MAF dan Airfast untuk mengangkut karyawan Papua asal tujuh suku itu dari Timika ke wilayah-wilayah itu dan sebaliknya dengan jadwal reguler sekali sepekan.

Perwakilan PUK SP-KEP SPSI PT Freeport GB Kenelak mengatakan pembukaan penerbangan khusus karyawan Papua asal tujuh suku sudah lama diperjuangkan. Namun hal itu baru dapat disepakati saat perundingan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) ke 19 antara serikat pekerja dengan manajemen PT Freeport tahun 2015.

Kenelak mengatakan sangat wajar jika karyawan Papua asal tujuh suku juga mendapatkan fasilitas pelayanan penerbangan khusus tersebut mengingat karyawan Freeport asal daerah lain di luar Papua juga mendapat pelayanan penerbangan gratis dari perusahaan menggunakan pesawat Airfast saat berlibur.

"Karyawan tujuh suku juga berhak mendapatkan perhatian khusus dari perusahaan. Melalui program ini diharapkan meningkatkan efisiensi waktu pekerja saat hendak cuti kerja ataupun saat kembali dari cuti kerja di kampung halaman mereka sehingga dapat meminimalisasi kasus-kasus industrial," kata Kenelak.


ANTARA

Berita terkait

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

11 jam lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

2 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

2 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

3 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

3 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

4 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya