Kenapa BI Prediksi Inflasi Juni 2016 Capai 0,6 Persen?

Sabtu, 18 Juni 2016 13:34 WIB

Operasi pasar oleh Bulog untuk mengatasi kelangkaan daging sapi. TEMPO/Darma Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia (BI) memprediksi laju inflasi Juni 2016 sebesar 0,61 persen. "Inflasi diperkirakan meningkat seiring dengan meningkatnya permintaan di bulan Ramadan," kata Kepala Divisi Assessment Inflasi BI Rizki E. Wimanda di gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat, 17 Juni 2016.

Rizki menyebutkan tekanan inflasi inti meningkat 0,49 persen month on month. Selain karena meningkatnya permintaan saat Ramadan, inflasi meningkat akibat kenaikan harga global dan pelemahan nilai tukar rupiah.

Sedikitnya terdapat empat komoditas yang mengalami kenaikan harga. Komoditas tersebut ialah daging ayam, telur ayam, daging sapi, dan minyak goreng. Sedangkan bawang merah dan beras mengalami penurunan harga.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, harga rata-rata nasional untuk daging sapi per 16 Juni 2016 mencapai Rp 114.671 per kilogram. Harga daging ayam dan telur ayam masing-masing Rp 32.250 dan Rp 24.175 per kilogram. Harga bawang merah di level Rp 37.200 per kilogram dan beras Rp 10.583 per kilogram.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik mencatat inflasi pada Mei 2016 sebesar 0,24 persen month on month. Rendahnya inflasi, menurut Rizki, disebabkan oleh inflasi inti yang rendah.

Rata-rata inflasi tercatat 3,51 persen secara tahunan karena ekspektasi inflasi tahun ke tahun semakin baik. Sebab lain, kenaikan permintaan (demand pull) yang relatif stabil dan harga produksi (cost push) yang meningkat.

Bank Indonesia memprediksi inflasi 2016 sekitar 4 persen. Inflasi dipengaruhi kenaikan tarif listrik 900 VA dan proyeksi kenaikan harga minyak mentah Indonesia dari US$ 35 ke US$ 39 per barel.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

7 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

5 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

6 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya