Kemenperin Usulkan Program Energy Refund

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 8 Juni 2016 23:05 WIB

Menteri Perindustrian Saleh Husin saat mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat,26 November 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian mengusulkan pemberian insentif khusus berupa Program Energy Refund untuk mendongkrak nilai ekspor industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional sekaligus merebut pasar ekspor global.

“Kami memiliki pemikiran untuk mengkaji pemberian insentif khusus berupa program energy refund dalam upaya mendongkraknilai ekspor industri nasional. Industri TPT sebagai pilot project-nya,” kata Dirjen Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka (IKTA) Kemenperin Harjanto melalui siaran pers di Jakarta, Rabu (8 Juni 2016).

Program energy refund merupakan dana yang diberikanpemerintah kepada industri untuk mengganti biaya listrik yang dikeluarkan.

Wacana tersebut, lanjut Harjanto, dikoordinasikan dengan kementerian terkait seperti Kementerian Keuangan hingga nanti dibahas di tingkat rapat koordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Harjanto mengatakan, industri TPT dikategorikan sebagai sektor strategis karena menjadi motor penggerak industri manufaktur.

Nilai ekspor industri ini hingga April 2016 mencapai 3,96 miliar dollar AS, di mana kontribusi industri TPT sangat signifikan terhadap perolehan devisa dengan nilai ekspor mencapai 12,28 miliar dollar AS pada 2015.

Industri ini juga menyumbang penyerapan tenaga kerja 10,6 persen dari total tenaga kerja industri manufaktur.

Dia menambahkan, industri TPT nasional telah terintegrasi dari hulu sampai hilir dan produknya dikenal memiliki kualitas yang baik di pasar internasional sehingga menjadi modal kuat guna menembus pasar global.

“Pemerintah juga telah mengeluarkan berbagai paket kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan industri,” tuturnya.

Isi paket kebijakan ekonomi tersebut, di antaranya melakukan deregulasi, memangkas berbagai peraturan, perizinan, dan birokrasi yang masih dirasa menghambat di berbagai kementerian dan lembaga, serta menyusun sistem pengupahan untuk menjamin kepastian bagi tenaga kerja dan pelaku usaha.

“Selain itu, penurunan harga gas, diskon dan penundaan pembayaran rekening listrik bagi industri, serta pengembangan pusat logistik berikat dan beberapa kebijakan lainnya,” sebutnya.

Harjanto meyakini pasar global untuk industri TPT nasional semakin membaik. Untuk itu, upaya yang perlu dilakukan adalahpeningkatan daya saing dan perluasan ke pasar non tradisional.

ANTARA

Berita terkait

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

27 September 2021

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

Pertumbuhan ekonomi di Jakarta ini disebut lebih tinggi dibandingkan nasional.

Baca Selengkapnya

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

23 Mei 2019

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

Demo 22 Mei yang berujung rusuh kemarin diyakini tak menimbulkan dampak yang berarti pada industri nasional.

Baca Selengkapnya

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

23 Juli 2018

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

Kalangan pengusaha industri minuman yakin bakal mencatatkan kinerja positif pada akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

29 Desember 2017

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

Kunci utama dalam mendorong industri agar bisa menghadapi era ekonomi digital termasuk industri 4.0 adalah pendidikan.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

Kemampuannya menyerap banyak tenaga kerja membuat sektor industri dipercaya masih akan jadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi di tahun 2018.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

Meski banyak yang pesimistis, tapi tak jarang pihak yang yakin ekonomi bakal tumbuh di 2018 dengan ditopang sejumlah sektor industri sebagai motornya.

Baca Selengkapnya

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

14 Desember 2017

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

Tren perekonomian Indonesia pada kuartal ketiga 2017 dinilai positif oleh Bank Dunia.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

11 Desember 2017

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

Kementerian Perindustrian akan mendorong sektor-sektor andalan agar target pertumbuhan industri 2018 bisa tercapai.

Baca Selengkapnya

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

11 Desember 2017

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebutkan kontribusi pertumbuhan industri 2017 mendekati 20 persen terhadap produk domestik bruto.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

7 November 2017

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

Industri pengolahan menyumbang paling banyak dalam PDB triwulan III 2017, karena pelaku optimistis.

Baca Selengkapnya