TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, pada era kemerdekaan, ada tiga ekonom andal dan hebat negeri ini. Mereka adalah Bung Hatta, Soemitro Djojohadikusumo, dan Widjojo Nitisastro. Ekonom muda saat ini, kata Kalla, diukur berdasarkan kapasitas Widjojo. "Ia (Widjojo) merupakan suatu yang fenomenal," kata Kalla dalam acara mengenang Widjojo di Menteng, Jakarta, Sabtu, 28 Mei 2016.
Kalla menganggap sosok ekonom dengan kemampuan Widjojo diperlukan Indonesia masa ini. Widjojo dianggap sebagai arsitek utama perekonomian Orde Baru. Widjojo pernah menjabat Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional periode 1971-1973 dan merupakan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri merangkap Ketua Bappenas pada periode 1973-1978 dan 1978-1983. Pemerintah pada era itu memperkenalkan program pembangunan lima tahun (Pelita).
Lahir pada 23 September 1927 di Malang, Jawa Timur, Widjojo mengembuskan napas terakhir pada Jumat, 9 Maret 2012, pukul 02.20 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
Kalla pun mengungkapkan “rahasianya” ketika menyusun kabinet saat menjadi wakil presiden dalam pemerintahannya bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo. Kedua presiden yang menjadi pasangan Kalla di periode berbeda itu pernah menanyakan hal yang sama. Mereka ingin Kalla mencari sosok ekonom yang seandal Widjojo.
"Ada-tidak ekonom yang setara dengan Widjojo Nitisastro?" kata Kalla mengenang pertanyaan Yudhoyono dan Jokowi. Kalla mengatakan, tak ada lagi sosok yang mampu menyamai keandalan mantan Menteri Bappenas itu. Capaiannya dan ilmunya menjadi tolok ukur ekonom lain. "Setelah satu jam kami berpikir, membandingkan, ternyata tidak mudah (menemukannya)."
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
7 hari lalu
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.
Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan
19 Desember 2023
Target Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Para Capres Dinilai Percuma Jika Andalkan Pertambangan
Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan target pertumbuhan ekonomi para kandidat capres dan cawapres Pemilu 2024 cenderung tinggi.
CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI
12 Desember 2023
CORE Proyeksikan Krisis Properti di Cina Diprediksi Berdampak Jangka Panjang ke RI
Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal, mengatakan krisis sektor properti di Cina sangat berpengaruh pada perekonomian Indonesia, terutama pada kinerja ekspor.