Baru Dilantik, Bupati Cianjur Moratorium Perizinan Industri  

Reporter

Rabu, 18 Mei 2016 17:46 WIB

Retakan tanah di kawasan rekreasi Hotel Puncak Pass, Cianjur, Jawa Barat, semakin membesar. TEMPO/Deden Abdul Aziz

TEMPO.CO, Bandung - Irvan Rivano Muchtar, yang resmi menjabat sebagai Bupati Cianjur, hari ini menyatakan akan memberlakukan moratorium terhadap semua perizinan bagi pasar modern dan industri di wilayahnya. “Langkah pertama, kami akan membuat moratorium perizinan yang berkaitan dengan alih fungsi lahan. Nanti akan dikaji sejauh mana kebutuhan lapangan pekerjaan tidak mengganggu hasil produksi pertanian,” katanya selepas dilantik oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di gedung Sate, Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.

Irvan mengatakan moratorium perizinan akan dilakukan hingga revisi Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Cianjur disahkan pemerintah provinsi. Perda revisi tata ruang yang sudah disetujui DPRD Cianjur saat ini dikembalikan kepada pemerintah Cianjur. “Kemarin ditolak, tapi kami akan mengajukan ulang. Dari provinsi harus ada perbaikan-perbaikan,” ucapnya.

Menurut Irvan, perbaikan itu meliputi sejumlah lahan yang diminta tidak dijadikan kawasan industri. Dia mencontohkan kawasan Mande, yang diplot dalam rancangan tata ruang, yang baru menjadi kawasan industri, ditolak gara-gara ada irigasi teknis. Saat ini mayoritas daerah tersebut merupakan kawasan pertanian, yakni 38 persen, sementara kawasan industri belum terlalu besar.

Irvan mengatakan kebijakan untuk kawasan Puncak di wilayah Ciajur diproyeksikan untuk pengembangan wisata. “Tidak boleh ada pengembangan yang terlalu besar karena daerah resapan air,” katanya.

Di kawasan itu, dia mengaku akan melanjutkan rencana yang sudah dirintis bupati sebelumnya, yakni membuat jalur wisata kereta gantung. Rencana itu tengah disodorkan kepada pemerintah pusat. “Mudah-mudahan itu terealisasi, mulai Ciloto hingga wisata terapung di daerah Jalari Mande,” kata Irvan.

Sejumlah kebijakan tengah disiapkan di awal masa pemerintahannya bersama Wakil Bupati Herman Suherman. Kebijakan itu meliputi rencana pengembangan infrastruktur yang dijanjikan tetap berwawasan lingkungan. “Kami akan mengalokasikan dana pembangunan sekitar 50 persen untuk infrastruktur yang berwawasan lingkungan,” tutur Irvan.

Irvan mengatakan akan menerbitkan aturan yang mewajibkan warga mengaji dan salat subuh berjamaah. “Saya akan meluncurkan program wajib mengaji dan salat subuh berjamaah. Itu pernah dilakukan di Turki oleh Presiden Erdogan waktu krisis ekonomi. Dan dalam waktu 8 bulan, (mereka) bisa keluar dari krisis kemiskinan,” katanya.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan melantik Irvan dan wakilnya, Herman Suherman, menjadi Bupati dan Wakil Bupati Cianjur. Mereka menang dalam pemilihan kepala daerah serentak pada 2015. Pasangan itu menggantikan bupati dan wakil bupati sebelumnya, Tjetjep Muchtar Soleh dan Suranto. Pelantikan dihadiri Ketua DPD Partai Golkar Dedi Mulyadi.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan, meminta sejumlah hal kepada pasangan pemimpin daerah itu. “Bekerja keras melayani publik, hadirkan birokrasi yang bersih, reformasi birokrasi yang mengutamakan pelayanan rakyat dan pelayanan publik, serta membuat program kerja yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya selepas melantik pasangan itu di Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.

Dia meminta pasangan itu memprioritaskan program pendidikan, pelayanan kesehatan, serta perbaikan infrastruktur untuk mendorong perekonomian wilayah. “Kemudian fokus juga di urusan pertanian karena Cianjur itu unik. Sebanyak 38 persen PDRB (produk domestik regional bruto) berasal dari sektor pertanian. Di tempat lain, rata-rata di bawah 20 persen. Jawa Barat saja PDRB sektor pertaniannya hanya 7-15 persen,” kata Aher.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

1 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

11 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

16 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Perpanjangan Izin Usaha Vale Rampung Secepatnya

19 hari lalu

Bahlil Sebut Perpanjangan Izin Usaha Vale Rampung Secepatnya

Bahlil Lahadalia mengatakan perpanjangan izin usaha tambang PT Vale Indonesia Tbk (INCO) tengah berproses.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

21 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

29 hari lalu

Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

Kecurangan di SPBU Pertamina kembali terungkap. Setelah switch dispenser untuk kurangi takaran yang disebut tuyul dan Pertalite dicampur air, kini....

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM Perpanjang Izin Tambang Vale Indonesia 20 Tahun

36 hari lalu

Menteri ESDM Perpanjang Izin Tambang Vale Indonesia 20 Tahun

Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan, bahwa PT Vale Indonesia Tbk (Inco) bakal mendapatkan perpanjangan kontrak karya berupa pemberian izin usaha pertambangan khusus atau IUPK.

Baca Selengkapnya

PTUN Batalkan Pencabutan Izin Usaha Kresna Life, Bagaimana Respons OJK dan Seperti Apa Kronologinya?

45 hari lalu

PTUN Batalkan Pencabutan Izin Usaha Kresna Life, Bagaimana Respons OJK dan Seperti Apa Kronologinya?

PTUN Jakarta mengabulkan gugatan Michael Steven ihwal pembatalan keputusan OJK mengenai pencabutan izin usaha Kresna Life. Bagaimana respons OJK?

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

47 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

LPS Mulai Bayar Simpanan Nasabah BPR Aceh Utara, Tahap Pertama Lebih dari Rp 500 Juta

51 hari lalu

LPS Mulai Bayar Simpanan Nasabah BPR Aceh Utara, Tahap Pertama Lebih dari Rp 500 Juta

LPS mulai membayar simpanan nasabah BPR Aceh Utara pada hari ini. Untuk tahap pertama, LPS membayar Rp 538,83 juta.

Baca Selengkapnya