BI: Ini 3 Kunci Pengembangan SDM Syariah  

Reporter

Jumat, 13 Mei 2016 15:09 WIB

TEMPO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Hendar menyampaikan tiga hal yang perlu diadopsi untuk mengembangkan sumber daya manusia syariah.

"Pertama adalah link and match. Pengajaran ekonomi syariah harus dapat menyediakan materi pengajaran yang relevan dengan tantangan terkini agar (SDM) siap bersaing dan memenuhi kebutuhan pasar," kata Hendar di Jakarta, Jumat, 13 Mei 2016.

Hal tersebut ia sampaikan dalam seminar bertajuk “Mencetak Sumber Daya Manusia yang Kompetitif bagi Pemberdayaan Ekonomi, atas kerja sama BI dengan Islamic Research and Training Institute-Islamic Development Bank (IRTI-IDB).

Selanjutnya, kata dia, program pengembangan berbasis teknologi.

"Saat ini adalah era teknologi digital. Di bidang teknologi keuangan, banyak start-up yang menyediakan jasa keuangan dengan biaya yang lebih murah dan persyaratan yang lebih mudah," tuturnya.

Menurut dia, sebagian start-up mulai menggunakan keuangan syariah sebagai modal bisnis sehingga lulusan ekonomi syariah perlu menguasai pengetahuan teknologi secara masif.

"Terakhir, menetapkan platform yang kokoh untuk kerja sama antarinstitusi pendidikan, baik secara global maupun domestik. Dengan dukungan teknologi, kerja sama pihak yang berbeda dapat dilakukan lebih mudah," ucap Hendar.

Ia menambahkan, seminar ini diharapkan dapat mencapai beberapa hal. Pertama, menjadi kegiatan tahunan yang menyediakan forum untuk merangsang diskusi tentang daya saing SDM.

"Kedua, memberikan akses informasi khusus kepada peserta, sekaligus mendorong diskusi mendalam tentang berbagai isu SDM, termasuk peran pendidikan tinggi nasional dan Islam serta industri keuangan syariah," ujarnya.

Ketiga, kata dia, pengumpulan dan penyebarluasan bukti nyata yang terpercaya tentang kebijakan penting di bidang pengembangan SDM.



ANTARA




Advertising
Advertising

Berita terkait

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

1 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

2 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

2 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

2 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

3 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

3 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

3 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

3 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

5 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

6 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya