Triwulan I 2016 BNI Syariah Raup Laba Bersih Rp75,18 Miliar

Reporter

Rabu, 20 April 2016 15:27 WIB

Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah. TEMPO/Dinul Mubarok

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank BNI Syariah meraup laba bersih sebesar Rp75,18 miliar pada triwulan I 2016 atau tumbuh 64,62 persen dibanding periode sama di 2015 sebesar Rp45,67 miliar.

Pelaksana Tugas Direktur Utama BNI Imam T. Saptono dalam paparan kinerja di Jakarta, Rabu (20 April 2016), mengatakan pendorong pertumbuhan laba adalah ekspansifnya pembiayaan yang tumbuh 15 persen, namun pembiayaan bermasalah masih terjaga jauh di bawah industri.

Rasio pembiayaan bermasalah (Non Performing Financing/NPF) BNI Syariah per akhir Maret 2016 sebesar 2,7 persen, di bawah rata rata NPF industri di 5 persen. Jika merujuk data terakhir pertengahan April 2016 ini, NPF BNI Syariah sudah kembali turun di 2,5 persen.

"Kontributor laba kita selain ekspansi, kita juga rasio NPF dengan sangat hati-hati agar bisa lebih efisien," ujar Imam.

Pembiayaan BNI Syariah ditopang pembiayaan konsumer yang mencakup porsi 53 persen dari total portofolio pembiayaan atau sebesar Rp9,5 triliun. Sisanya adalah pembiayaan produktif dengan porsi 22,2 persen, komersial dengan porsi 16,7 persen, mikro 5,6 persen dan kartu Hasanah 2,1 persen.

Imam mengatakan pihaknya juga mencatatkan peningkatan efisiensi dengan melonggarnya rasio biaya operasional terhadap pendapatan (cost to income ratio) menjadi 61 persen pada triwulan I 2016 dari 71 persen periode sama di 2015.

Efisiensi perusahaan juga, kata Imam, dijaga dengan mengendalikan rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) yang kini berada di 85,3 persen dari 89 persen.

"Salah satu caranya menjaga BOPO, untuk tahun ini kita tahan dulu untuk mendirikan kantor cabang. Kita ingin optimalkan kantor cabang yang ada dulu," ujar dia.

BNI Syariah juga menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) pada triwulan I 2016 sebesar Rp20,9 triliun atau tumbuh 21 persen dibanding periode sama tahun lalu, yang didominasi deposito sebesar Rp11 triliun. Sedangkan porsi tabungan sebesar Rp7,6 triliun, giro Rp1,7 triliun dan Dana Bank Rp564 miliar.

Dengan pertumbuhan pembiayaan dan DPK tersebut, aset BNI Syariah melonjak 20,35 persen pada triwulan I 2016 menjadi Rp24,6 triliun dari periode sama tahun lalu sebesar Rp20,5 triliun.


ANTARA

Berita terkait

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

3 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

13 hari lalu

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

13 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

16 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

24 hari lalu

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

Bank Indonesia (BI) mencatat total penukaran uang baru mencapai Rp 1,13 triliun per 3 April 2024 atau H-7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

26 hari lalu

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

Selama periode libur Hari Raya Idul Fitri, Bank BJB tetap membuka beberapa jaringan kantor melalui kegiatan operasional terbatas dan layanan weekend banking.

Baca Selengkapnya

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

29 hari lalu

Terkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional

Ruas jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocimi mengalami longsor, diduga karena intensitas hujan deras pada Rabu malam

Baca Selengkapnya

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

29 hari lalu

BCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran

BCA mengumumkan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang selama periode libur Idul Fitri 2024 berdasarkan hari libur yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

31 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.

Baca Selengkapnya