TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution meminta pemerintah daerah bekerja sama dengan pemerintah pusat dan pihak swasta merencanakan pembangunan daerah. Hal itu mengantisipasi kendala minimnya sumber daya.
"Jangan sampai bermimpi pemerintah bisa membangun semuanya. Anggaran pemerintah selalu lebih kecil peranannya dalam pertumbuhan ekonomi," kata Darmin saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 14 April 2016.
Menurut Darmin, musyawarah dilakukan agar pemerintah daerah mengetahui program-program yang dianggarkan pemerintah pusat. "Jadi DKI tinggal memikirkan apa yang harus dia bangun, agar proyek dari pemerintah pusat efektif," tuturnya.
Sementara itu, kata Darmin, musyawarah dengan pihak swasta diperlukan agar pemerintah daerah mengetahui program-program yang harus dijalankan guna mendukung program-program yang dibangun oleh pihak swasta. "Apa rencana mereka? Apa yang mau mereka kembangkan?”
Darmin menyatakan pembicaraan dengan pihak swasta kerap dilupakan dalam perencanaan pembangunan daerah. Padahal APBD dan APBN kerap kali terbatas dalam pembangunan program-program, termasuk program-program prioritas. "Pasti ada yang tidak mampu," katanya.
Karena itu, Darmin berharap, pemerintah daerah membuka kesempatan bagi pihak swasta untuk mengambil peran dalam hal pembangunan melalui pembiayaan gabungan. “Karena itu, krusial untuk merumuskan apa yang dibangun pemerintah dengan dunia usaha," ujarnya.
