TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Badan Penyehatan dan Perbankan Nasional (BPPN) I Putu Gde Ary Suta menyatakan pihaknya akan menjual sekitar 8-9 persen saham PT Bank Central Asia Tbk., yang dimiliki oleh pemerintah. Apalagi, kata Ary Suta, harga saham BCA sedang naik di lantai bursa. Saat ini, harga saham BCA sudah menembus angka 3000-an. “Ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal,” katanya kepada para wartawan disela-sela perayaan ulang tahunnya di sebuah kafe di kawasan Kemang, Jakarta, Jumat (12/4). “Sisa saham BPPN nanti kita akan lapor dan minta ijin kalau memang perlu didives lagi. Sekarang dengan harga yang demikian naik, kita juga memiliki up-side, sehingga dengan sisa saham yang kita miliki, kita bisa menikmati harga yang tinggi,” tambahnya. Namun Putu tidak bisa memastikan kapan penjualan sisa saham itu akan dilakukan. “Kita harus laporkan (dulu) rencana ini kepada DPR dan Menteri (Menkeu),” katanya. Dikatakan, delapan hingga sembilan persen saham yang dimiliki pemerintah itu merupakan sisa dari penjualan 51 persen saham BCA kepada asing. DPR saat itu, kata dia, hanya setuju penjualan saham sebesar 51 persen. Sebab, DPR berharap agar dengan sisa saham ini pemerintah bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham BCA paska terjualnya 51 persen saham BCA. Mengenai cara penjualan sisa saham tersebut, kata Putu, bisa dilakukan melalui pasar modal, karena BCA merupakan perusahaan publik. Keuntungan penjualan lewat pasar modal ini, lanjut Putu, karena pemerintah bisa melakukan penjualan sisa saham tersebut dengan bertahap. “Mau jual satu persen atau dua persen kan bisa,” katanya. (Dicki Subhan-Tempo News Room)
Berita terkait
Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan
1 menit lalu
Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan
Anthony Sinisuka Ginting sukses menyudahi perlawanan sengit tunggal putra Korea Selatan Jeon Heyok Jin pada babak perempat final Piala Thomas 2024.
Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis
5 menit lalu
Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur
Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara
9 menit lalu
Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara
Salah satu warga Desa Pambotanjara, dengan langkah pasti, masuk ke area instalasi pengolahan air terpadu, pemberian Kementerian Sosial untuk membantu pemenuhan air bersih masyarakat.