Dua Pecalang atau petugas keamanan adat Bali berpatroli di kawasan Bandara Internasional Ngurah Rai saat Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1937 di Bali, 21 Maret 2015. Selama Nyepi semua penerbangan dari dan menuju Bandara Ngurah Rai dihentikan. TEMPO/Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II, pengelola Bandar Udara Soekarno-Hatta, menutup sementara penerbangan menuju Denpasar, Bali, selama perayaan Nyepi. Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta Suriawan Wakan mengatakan penerbangan ditutup mulai Selasa hari ini sejak pukul 18.00 WIB hingga Rabu besok.
"Penutupan rute penerbangan ke Bali hanya sementara untuk menghormati Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Rabu besok," kata Suriawan, Selasa, 8 Maret 2016.
Suriawan mengatakan, petang ini, Bandara Internasional Ngurah Rai sudah mulai menutup kegiatan operasional bandara. Berdasarkan data di posko Bandara Soekarno-Hatta, sebanyak 43 penerbangan ke Bali dibatalkan terkait dengan perayaan Nyepi ini.
Penerbangan itu meliputi Garuda Indonesia sebanyak 15 penerbangan, Lion Air 19 penerbangan, Citilink lima penerbangan, Indonesia Air Asia lima penerbangan, Sriwijaya dua penerbangan, dan Air Asia Extra empat penerbangan.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 520.890 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-3 hingga H-1 Hari Raya Nyepi 2024 atau pada Jumat-Minggu, 8 hingga 10 Maret 2024.