Bursa Asia Menguat, IHSG BEI Dibuka Naik 9,32 Poin

Reporter

Senin, 7 Maret 2016 12:54 WIB

Seorang karyawan mengamati pergerakan angka Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 2 November 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin dibuka naik sebesar 9,32 poin seiring dengan mayoritas bursa saham di kawasan regional.

IHSG BEI dibuka naik 9,32 poin atau 0,19 persen menjadi 4.860,20. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 2,29 poin (0,27 persen) menjadi 850,91.

"Laju bursa saham di kawasan Asia yang mayoritas bergerak menguat menjadi salah satu sentimen positif bagi IHSG BEI, situasi itu menjadi salah satu faktor sebagian pelaku pasar saham di dalam negeri masih melakukan aksi beli," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin (7 Maret 2016).

Ia menambahkan nilai tukar rupiah yang kembali melanjutkan penguatan terhadap dolar AS pada awal pekan ini (7 Maret 2016) memberi harapan kepada investor di pasar modal bahwa stabilitas ekonomi Indonesia akan terjaga.

Kendati demikian, lanjut dia, penguatan indeks BEI diperkirakan cenderung terbatas menyusul faktor teknikal menunjukan harga saham di BEI mulai memasuki area jenuh beli atau overbought.

"Meski peluang penguatan IHSG masih dimungkinkan, namun cenderung terbatas dan berpotensi mengalami pembalikan arah ke area negatif," katanya.

Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menambahkan bahwa adanya potensi penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) seiring dengan inflasi 2016 sesuai dengan target menjadi salah satu tanda Indonesia memiliki fundamental ekonomi yang cukup kuat.

"Sentimen pasar saat ini cenderung stabil dan potensi kenaikan suku bunga AS juga kecil. Kondisi itu membuka peluang bagi IHSG untuk bergerak menguat," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng naik 11,69 poin (0,06 persen) ke level 20.188,39, dan indeks Nikkei melemah 67,13 poin (0,39 persen) ke level 16.949,05, Straits Times melemah 22,25 poin (0,78 persen) ke posisi 2.813,33.



ANTARA

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

10 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

10 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

11 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

14 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

16 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya