CEO Uang Teman: Prospek Layanan Pinjam Uang Online Cerah

Jumat, 4 Maret 2016 06:33 WIB

Aplikasi UangTeman. UangTeman.com

TEMPO.CO, Jakarta - CEO UangTeman.com, Aidil Zulkifli, mengatakan potensi bisnis di bidang layanan peminjaman uang sangat besar. Perusahaannya menerima lebih dari 5.000 permohonan pinjaman setiap bulan.

"Ada lebih dari 5.000 permohonan setiap bulannya," kata Aidil di Downtown Bistro and Lounge, SCBD pada Kamis, 3 Maret 2016. Ia mengatakan sekitar 35 persen nasabah yang diterima permohonannya mengaku membutuhkan dana untuk usaha.

Aidil mengatakan ada pelanggannya yang sudah sepuluh kali meminjam uang. Uang tersebut digunakan untuk mendukung usahanya dengan membeli kerudung di Tanah Abang.

Meski angka permohonan tinggi, UangTeman tidak mengabulkan semuanya. "Kami tidak bisa sebutkan angka pasti, namun mayoritas kami tolak," katanya. Sebabnya, UangTeman selektif memilih nasabah karena layanan pinjaman yang ditawarkan berisiko tinggi.

UangTeman memberikan pinjaman tanpa bertatap muka dengan nasabah. Peminjam bisa mengakses situs UangTeman atau mengunduh aplikasinya di GooglePlay. Peminjam tak dibebani jaminan apapun.

Direktur Produk dan Teknologi UangTeman Darmawan mengatakan perusahaannya menggunakan jasa IT profesional untuk mengembangkan teknologi yang mampu memverifikasi dan mengidentifikasi data penggunaan. Teknologi tersebut juga mampu memutuskan persetujuan pengajuan pinjaman. "Kami menggunakan teknologi penilaian risiko yang otomatis dan real time dengan credit scoring fraud algorithm," kata dia.

Untuk melindungi data nasabah, UangTeman menggunakan aturan yang berlaku di Indonesia. "Kami tunduk kepada regulasi yang diterapkan di bank-bank di Indonesia meski aturan itu tidak wajib bagi kami," kata Aidil.

UangTeman baru saja meluncurkan aplikasi online-nya hari ini, Kamis, 3 Maret 2016. Aplikasi dapat diunduh di GooglePlay. Bertepatan dengan momentum peluncuran aplikasi, pengguna aplikasi UangTeman mendapatkan promosi berupa bebas bunga atau bunga 0 persen. Promo tersebut berlaku mulai 3 Maret hingga 9 Maret 2016.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

6 Juni 2022

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

Pahamify, startup edutech, mengkonfirmasi kabar terkait dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada sejumlah karyawannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

10 September 2021

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

Meski bukan pekerjaan mudah, beberapa anak muda Indonesia sukses mendirikan perushaan startup mereka dan mengembangkannya hingga menjadi besar.

Baca Selengkapnya

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

3 Februari 2021

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

Sesi interaktif Google Startup School akan mencakup berbagai topik, dari pemasaran digital, pengetahuan produk, hingga strategi bisnis.

Baca Selengkapnya

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

27 Januari 2021

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, menceritakan kesibukannya setelah dicopot sebagai pembantu presiden.

Baca Selengkapnya

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

15 Desember 2020

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

Mantan Duchess of Sussex, Meghan Markle berinvestasi di startup Clevr Brands. Perusahaan tersebut menjual latte susu oat instan empat rasa.

Baca Selengkapnya

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

3 Desember 2020

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

Berita terpopuler bisnis sepanjang 2 Desember 2020, dimulai dari cerita soal Edhy Prabowo dan istrinya dua kali mendatangi toko jam Rolex di Hawaii.

Baca Selengkapnya

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

26 November 2020

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

Immersion: Women Founders merupakan program pelatihan untuk membekali para perempuan dengan alat dan keterampilan untuk mengembangkan startup mereka.

Baca Selengkapnya

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

16 November 2020

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

Hyundai Startup Challenge 2020 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun ini dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

8 November 2020

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

Festival teknologi dan inovasi bertajuk InnoXJogja 2020 segera digelar di Yogyakarta pada 17-20 November 2020 ini.

Baca Selengkapnya

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

8 Oktober 2020

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

Semangat mereka tetap berapi-api, menuntut pembatalan Undang-undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Baca Selengkapnya