Pengusaha Makanan Berharap Izin Investasi Dipermudah  

Reporter

Selasa, 16 Februari 2016 18:08 WIB

TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kemudahan mengurus perizinan adalah kunci masuknya investasi di Indonesia. Menurut Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia Adhi Lukman, perizinan itu meliputi banyak hal.

"Dari yang sederhana, perizinan domisili. Izin itu digunakan untuk membuat nomor pokok wajib pajak (NPWP), surat izin usaha perdagangan (SIUP), dan tanda daftar perusahaan (TDP)," katanya di Jakarta, Selasa, 16 Februari 2016.

Adhi melanjutkan, izin mendirikan bangunan (IMB) dan izin lokasi juga perlu dipermudah untuk mendirikan usaha. Pengurusan perizinan ini lebih banyak berkaitan dengan pemerintah daerah tempat usaha itu didirikan.

Untuk itu, Adhi berharap pemerintah pusat dan pemerintah daerah menjaga koordinasi dengan baik agar kemudahan perizinan benar-benar didapat pengusaha. "Mudah-mudahan pemda dan pemerintah pusat bisa sinkron karena tekad pemerintah pusat mempermudah semua kan sudah dilakukan," ujarnya.

Di tempat terpisah, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Franky Sibarani mengatakan ia berusaha memanfaatkan momentum kunjungan ke San Francisco, Amerika Serikat, untuk mempromosikan layanan investasi tiga jam kepada investor Amerika.

Tercatat baru terdapat satu investor dari Amerika yang memanfaatkan layanan investasi kilat itu dengan nilai investasi mencapai US$ 380 juta (setara dengan Rp 5,2 triliun, kurs 13.900 per dolar AS) dengan rencana penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.200 orang.

"Saat ini baru satu investor AS yang melalui izin tiga jam, sedangkan sudah ada delapan investor dari Cina yang memanfaatkan layanan ini. Tentu ke depan harapan kami dari AS dan negara-negara lain akan dapat bertambah," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, 16 Februari 2016.

Ia optimistis pada 2016 akan semakin banyak investor yang masuk melalui layanan izin investasi tiga jam.

ANTARA

Berita terkait

Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

4 jam lalu

Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

Manajer investasi usaha bidang konvensional berpatokan pada pasar bebas.

Baca Selengkapnya

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

17 jam lalu

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

Pemerintah terkesan tidak serius dalam penerapan standar keamanan untuk perusahaan smelter ataupun investor asing yang masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

2 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

2 hari lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

2 hari lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

3 hari lalu

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.

Baca Selengkapnya

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

3 hari lalu

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

4 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

4 hari lalu

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang bertemu untuk membahas penguatan kerja sama

Baca Selengkapnya

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

5 hari lalu

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

AXA Mandiri Financial Services berhasil meraup laba bersih senilai Rp 1,33 triliun pada 2023 atau tumbuh 13,2 persen dibanding tahun 2022.

Baca Selengkapnya