Nilai Ekspor di 13 Negara Tujuan Utama Indonesia Turun

Reporter

Editor

Grace gandhi

Senin, 15 Februari 2016 15:06 WIB

Perajin merangkai miniatur kapal di dalam botol kaca di Ngaglik, Klaten, Jawa Tengah, 11 November 2015. Kerajinan ini diekspor ke Amerika dan Turki. TEMPO/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik mencatat terjadi penurunan ekspor non-minyak dan gas pada Januari 2016 jika dibandingkan dengan Desember 2015 di sebagian besar negara tujuan utama. Nilai ekspor ke Cina misalnya, turun 27,74 persen menjadi US$ 340,4 juta.

Lalu, ekspor ke India turun menjadi US$ 218 juta (24,77 persen), Jepang US$ 140,1 juta (11,84 persen), dan Amerika Serikat US$ 92,9 persen juta (7,02 persen).

Berikutnya adalah ekspor ke Belanda turun menjadi US$ 84,7 juta (27,57 persen), Singapura US$ 61,9 juta (9,25 persen), Malaysia US$ 59 juta (12,28 persen), Korea Selatan US$ 26,2 juta (6,01 persen), Australia US$ 15,8 juta (8,75 persen), dan Jerman US$ 14,4 juta (6,34 persen).

Sebaliknya, ekspor ke Thailand naik 4,39 persen menjadi US$ 14,2 juta, ekspor ke Italia naik menjadi US$ 12,2 juta (9,65 persen), dan Taiwan naik menjadi US$ 1,9 juta (0,89 persen).

Secara total, ekspor ke-13 negara tujuan utama Indonesia pada Januari 2016 turun 13,52 persen. Ekspor ke Uni Eropa atau 27 negara pada Januari 2016 mencapai US$ 1.164,8 juta.

Nilai ekspor Indonesia pada Januari 2016 adalah US$ 10,50 miliar atau turun 11,88 persen dibanding Desember 2015. Nilai ekspor Januari 2016 juga turun jika dibandingkan Januari 2015, yaitu turun sebanyak 2,72 persen.

"Nilai ekspor migas dan nonmigas, kedua-duanya terjadi penurunan," kata Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin di kantornya, Jakarta, Senin, 15 Februari 2016.

REZKI ALVIONITASARI

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

13 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

17 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

10 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

10 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

10 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

10 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

10 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

10 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

10 hari lalu

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas akibat memanasnya tekanan geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya