Airnav Perlu Rp2 Triliun Remajakan Navigasi Sejumlah Bandara

Reporter

Rabu, 10 Februari 2016 23:03 WIB

Pengunjung mencoba alat navigasi kapal saat mengunjungi pameran Inamarine 2015 di JI Expo, Jakarta, 21 Mei 2015. Pameran ini juga menampilkan kebutuhan perkapalan seperti offshore, coating, pengelasan dan logistik. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggaran Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia pada tahun ini mengalokasikan Rp2 triliun untuk peremajaan peralatan navigasi penerbangan di sejumlah bandara.


Wisnu Darjono, Direktur Operasi Airnav Indonesia, mengatakan saat ini sudah 80% bandara di Indonesia telah dilakukan peremajaan peralatan agar mengikuti standar penerbangan internasional.


"Tapi, ada penambahan bandara baru seperti di Kertajati dan beberapa lagi bandara yang akan dibangun, sehingga jumlah yang harus ditangani akan terus bertambah," katanya seusai peresmian tower baru di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Rabu (10 Februari 2016).


Dia menjelaskan, selama ini pihaknya harus menggunakan skala prioritas untuk bandara yang memiliki traffic tinggi dan melayani penerbangan internasional, karena banyaknya tower bandara yang mesti ditangani.


Selanjutnya, Airnav menangani bandara kecil dengan intensitas penerbangan seminggu sekali, yang saat ini tengah dikembangkan pemerintah dengan memperpanjang landasan pacu serta peningkatan kemampuan alat navigasi.


Advertising
Advertising

Sebenarnya, peralatan navigasi penerbangan Indonesia sudah setara dengan sejumlah negara lain seperti Australia, Singapura, Thailand.


"Bahkan, peralatan kami di Makassar sudah lebih bagus dari Australia. Airnav juga terus meningkatkan teknologi navigasi seiring perkembangan industri kedirgantaraan yang berkembang pesat," tegasnya.


Disinggung mengenai pengambilalihan pelayanan pengaturan lalu lintas di sektor ABC atau Natuna yakni Kepulauan Riau yang masih ditangani oleh Singapura, dirinya memastikan akan segera diambil oleh AirNav paling lambat pada 2019.


Menurutnya, proses pengambilalihan operasional pelayanan di wilayah tersebut butuh waktu karena Airnav harus mempersiapkan fasilitas di dalam negeri. Selain itu, harus didukung diplomasi internasional dan itu bukan hanya kewenangan kami.


"Ini kepentingan negara dan bukan hanya Kementerian Perhubungan. Ada Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan. Ini juga menyangkut wilayah penerbangan internasional," ujarnya.


Pihaknya meminta para pengamat penerbangan untuk menahan diri memberikan komentar yang negatif mengenai peralatan navigasi nasional, karena akan menjadi alat bagi negara lain yang menganggap bahwa Indonesia tidak siap mengelola pelayanan penerbangan di sektor ABC.


Sementara itu, Komandan Lanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Ardhi Tjahjoko mengungkapkan tower di Bandara Husein Sastranegara sudah berusia hampir 98 tahun, yang digunakan untuk melayani pengaturan take off dan landing pesawat.


"Pembangunan tower baru dilaksanakan oleh TNI AU, sementara kelengkapan fasilitasnya merupakan investasi dari AirNav Indonesia," ujarnya.


Saat ini, Bandara Husein Sastranegara melayani 70 rute penerbangan domestik dan 14 rute penerbangan internasional.


Selain itu, masih ada permohonan slot dari maskapai penerbangan, tetapi mengingat kapasitas apron dan terminal serta kepentingan penerbangan militer sehingga belum bisa disetujui.


BISNIS.COM

Berita terkait

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

10 jam lalu

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

Budi Karya menginstruksikan agar aset Bandara Tuanku Tambusai, Riau diserahkan ke Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

13 jam lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

15 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi hari ini, Ahad, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

4 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

4 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

4 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya