Proyek PLTU II Cirebon Terhalang Revisi Perda Tata Ruang

Reporter

Selasa, 2 Februari 2016 23:06 WIB

Sebuah kincir angin raksasa terlihat berputar di Taralga Wind Farm, kincir angin ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik tenaga angin. Gerakan angin diubah menjadi tenaga listrik, pembangkit listrik ini sangat ramah lingkungan. Taralga, Australia, 31 Agustus 2015. Mark Kolbe / Getty Images

TEMPO.CO, Cirebon - Konstruksi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) II Cirebon ditargetkan dilakukan Mei 2016. Namun revisi perda RTRW menjadi penghalang pembangunan PLTU II Cirebon tersebut.

“Ditargetkan konstruksi PLTU II Cirebon bisa dilakukan Mei 2016 mendatang,” kata Presiden Direktur PT Cirebon Energi Prasarana (CEP), Heru Dewanto, Selasa 2 Februari 2016. Hanya saja, lanjut Heru, saat ini mereka masih terhalang belum selesainya analisis dampak lingkungan (Amdal) PLTU II Cirebon. Padahal pengajuan Amdal sudah mereka lakukan sejak setahun lalu. “Kami sebenarnya berharap Amdal bisa rampung Februari ini,” kata Heru.

Hanya saja, lanjut Heru, hingga kini mereka masih menunggu revisi peraturan daerah (Perda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Karena jika menggunakan RTRW yang berlaku saat ini di Kabupaten Cirebon, Amdal PLTU II Cirebon tidak bisa keluar. Karenanya perda RTRW pun perlu direvisi. Hanya saja hingga kini revisi perda yang kewenangannya ada di pemerintah daerah hingga kini belum selesai.

Tidak hanya Amdal saja, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pun belum bisa keluar. Terhambatnya proses perizinan juga menghambat pencairan dana pinjaman sebesar USD 2 miliar atau senilai Rp 26 hingga 27 triliun. Padahal, lanjut Heru, pihaknya sudah menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) dengan PLN untuk memasok listrik hingga 1.000 Mega Watt (MW). Selain itu mereka pun telah melakukan kerja sama pemanfaatan lahan tidur dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk sekitar 100 hingga 150 hektar lahan.

Karenanya Heru berharap agar revisi perda RTRW bisa segera selesai. Karena pembangunan PLTU II Cirebon merupakan bagian dari pembangunan 35 ribu MW yang direncanakan pemerintah. “Kami pun sudah menyampaikan keluhan kami ke presiden,” kata Heru.

Seperti diketahui, setelah PLTU I Cirebon dengan kapasitas 1x660 MW beroperasi, PT CEP pun kembali berencana membangun PLTU II Cirebon. Kapasitas terpasangnya pun saat ini lebih besar yaitu 1.000 MW.

Sementara itu Senior Environment Enpermit Senior Manager PT CEP, Sumadi, mengungkapkan jika teknologi ultra super critical boiler yang diterapkan di PLTU Cirebon juga menghemat konsumsi batubara pertahun sekitar 6 persen. “Bahkan mampu beroperasi dengan batu bara berkualitas rendah,” kata Sumadi. Ada pun konsumsi batu bara unit baru nantinya diperkirakan mencapai 3,3 hingga 3,6 juta ton/tahun.

Selain pembangunan pembangkit listrik yang belum mengantungi amdal, di Purwakarta, Bupati Dedi Mulyadi menghentikan galian tambang ilegal kategori C. Tambang di Desa Bungursari ini tak mengantungi izin sehingga merusak lingkungan. "Mulai hari ini, operasional galian C ini saya tutup," ujarnya, Selasa, 2 Pebruari 2016.

Dedi menyaksikan langsung ke lokasi galian C yang aktivitasnya dikeluhkan warga Desa Bungursari karena telah menimbulkan kerusakan lingkungan sekitar dan kerusakan infrastruktur jalan desa. Agar aktifitas truk-truk pengangkut pasir itu berhenti total, Dedi menginstruksikan regu pemadam kebakaran melakukan aksi pemblokiran jalan menuju dan keluar lokasi galian C tersebut. "Kami tak akan merekomendasikan izin tambangnya ke Gubernur Jawa Barat," kata dia.

IVANSYAH | NANANG SUTISNA

Berita terkait

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

19 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

48 hari lalu

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

23 Januari 2024

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

Pertamina NRE bekerja sama dengan Hitachi Energy mengembangkan inovasi konservasi energi dan sistem ketenagalistrikan yang ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

17 Januari 2024

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.

Baca Selengkapnya

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

20 Desember 2023

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Sumitomo Corporation, serta PLN menandatangani nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legoknangka di sela KTT ASEAN-Jepang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

1 Desember 2023

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

Batu bara yang tidak dipakai untuk bahan baku pembangkit bisa dimanfaatkan dalam bentuk yang sudah diolah dan lebih hijau melalui proses hilirisasi.

Baca Selengkapnya

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

21 November 2023

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

PT PLN (Persero) meresmikan 21 unit Green Hydrogen Plant (GHP) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

16 November 2023

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

M. Pradana Indraputra menilai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata memacu pertumbuhan ekosistem investasi hijau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

14 November 2023

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

Dirut PLN menyebut, dalam RUPTL yang sedang disusun, 75 persen penambahan kapasitas pembangkit yaitu berbasis pada energi baru terbarukan.

Baca Selengkapnya

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

10 November 2023

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lain yang perlu dikatahui.

Baca Selengkapnya