El Nino, Petani Flores Terancam Gagal Panen

Reporter

Kamis, 28 Januari 2016 23:00 WIB

Petani jagung. TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Flores Timur Yoseph Lagadoni Herin mengatakan, petani yang ada desa-desa di wilayah paling Timur Pulau Flores, saat ini terancam gagal panen akibat gejala iklim El Nino.

"Saya sudah mengelilingi desa-desa selama beberapa pekan terakhir. Tanaman petani tidak bisa tumbuh dengan baik, bahkan sebagian besar tanaman jagung mulai menguning karena curah hujan sangat minim," kata Yoseph Lagadoni Herin kepada Antara, Kamis (28 Januari 2016).

Dia mengemukakan hal itu menjawab Antara melalui telepon dari Kupang, terkait dampak dari El Nino terhadap tanaman petani di daerah itu.

Ancaman el nino diperkirakan masih akan berlangsung hingga Februari 2016.

"Kondisi sekarang ini seperti tahun 1997. Tanaman praktis tidak bisa tumbuh dengan baik. Ada tanaman yang sudah tumbuh karena ditanam lebih awal, tetapi sudah mulai layu," kata Lagadoni Herin.

Menurut dia, dari 250 desa yang tersebar pada 19 kecamatan, tidak sampai sepuluh desa yang masih ada harapan untuk panen. Sisanya sama sekali tidak ada harapan lagi untuk panen.

Bahkan di Pulau Solor, tidak ada satupun desa yang bisa melakukan panen tahun ini, karena semua tanaman, baik jagung, padi ladang maupun ubi-ubian mati tersengat matahari.

Mengenai solusi, dia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Flores Timur sudah mengajukan permohonan bantuan bibit kacang-kacangan, sorgun dan sayur-sayuran kepada pemerintah pusat.

Bibit kacang-kacangan dan sayur-sayuran ini dianggap sebagai tanaman umur pendek, dan cocok untuk curah hujan yang sedikit seperti saat ini.

"Pemerintah sesungguhnya ingin meminta petani untuk menanam kembali, menggunakan persediaan bibit yang ada, tetapi khawatir tidak bisa tumbuh dengan baik, sehingga kami usulkan bibit kacang-kacangan, sorgun dan sayur-sayuran untuk dibagikan kepada petani," katanya.

Dia berharap, bantuan bibit ini bisa segera tiba agar para petani bisa memanfaatkan sisa hujan dan cadangan air untuk menanam.


ANTARA

Berita terkait

Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

15 Januari 2024

Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

PVMBG melaporkan telah terjadi awan panas yang meluncur dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT.

Baca Selengkapnya

Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

10 Januari 2024

Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

PVMBG mengungkapkan Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada pada sebelah Tenggara Pulau Flores, NTT, mengalami peningkatan energi erupsi.

Baca Selengkapnya

Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

8 Juni 2022

Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

Peningkatan kesejahteraan dapat terlihat dari data BPS. Data FAO juga menunjukkan produksi beras di Indonesia melimpah, kedua terbanyak di Asia.

Baca Selengkapnya

Pesona Desa Lewokluok di Flores Timur, Juara Kampung Adat Terpopuler API 2021

3 Desember 2021

Pesona Desa Lewokluok di Flores Timur, Juara Kampung Adat Terpopuler API 2021

Kampung Adat Lewokluok di Kecamatan Demon Pagong menawarkan wisata budaya yang kental bagi para pengunjung.

Baca Selengkapnya

Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

9 September 2021

Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

Tercatat sejumlah peningkatan antara lain produktivitas yang naik dari 34 persen menjadi 42 persen, serta bertambahnya pendapatan petani.

Baca Selengkapnya

Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

13 Desember 2018

Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

KRKP menyatakan target swasembada beras yang dicanangkan Jokowi sejak empat tahun lalu masih belum bisa mensejahterakan petani.

Baca Selengkapnya

Jelajah Dunia Bawah Laut di Kabupaten Flores Timur

1 Agustus 2018

Jelajah Dunia Bawah Laut di Kabupaten Flores Timur

Saya tetap antusias untuk menyelam di kawasan perairan Dusun Mekko, Desa Pledo, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur.

Baca Selengkapnya

Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

17 Maret 2018

Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

Budidaya padi dengan Metode Hazton berhasil meningkatkan hasil panen di Sigi, Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

4 Januari 2018

Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan para petani di Indonesia banyak yang berusia tua dan sulit mendapatkan generasi penerus.

Baca Selengkapnya

Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

29 September 2017

Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

Hasil Rembuk Nasional Petani mengusulkan dilakukan audit terhadap subsidi pupuk, benih, dan alat pertanian yang tiap tahunnya mencapai Rp 45 triliun.

Baca Selengkapnya