Emiten Syariah Bisa Dorong Laju IHSG  

Reporter

Jumat, 22 Januari 2016 12:17 WIB

Siluet seorang pengunjung dengan latar monitor pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 13 November 2015. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta – Melemahnya indeks harga saham gabungan karena berbagai sentimen global, menurut Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia Haryajid Ramelan, tidak hanya dirasakan di Indonesia, tapi juga di pasar modal negara lain.

Namun lemahnya IHSG dapat ditopang, salah satunya melalui pasar modal syariah. Sebab, dalam pertumbuhan ekonomi yang melambat, banyak pelaku pasar yang justru pilih “cari aman” untuk berinvestasi.

"Ini orang mulai berpikir cari yang aman. Dulu pada 2005, orang ditopang syariah. Kemudian 2008 juga sama. Pada 2016 sepertinya juga akan sama. Kalau lokomotif syariah didengungkan kembali, saya rasa bagus untuk menambah investor baru," kata Haryajid di Bursa Efek Indonesia, Jumat, 22 Januari 2016.

Selain melalui emiten syariah, ucap Haryajid, pasar modal harus dipacu emiten-emiten yang bergerak di semua sektor. Meski sentimen global masih menghantui laju IHSG, ujar Haryajid, emiten dapat menaikkan kinerja mereka, seperti melakukan ekspansi.

"Saya juga melihat upaya corporate action ini juga harus dilakukan. Dengan pelemahan minyak, pelemahan nilai tukar, tentu dampaknya negatif. Nah, corporate action ini tentunya bisa dilakukan dengan cara menaikkan kinerjanya, misal melakukan ekspansi," tutur Haryajid.

Haryajid optimistis perkembangan pasar modal akan lebih baik pada tahun ini, terlebih bila pemerintah yang saat ini sedang menggenjot proyek infrastruktur mendapat dukungan semua stakeholder.

"Karena program pemerintah ini banyak yang bagus, yang baru dijalankan. Kalau banyak effort-nya, banyak respons positif, kepercayaan asing pulih, kepercayaan masyarakat pulih, maka akan kembali ke market," katanya.

DESTRIANITA KUSUMASTUTI




Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

10 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

10 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

11 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

14 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

16 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya