Bencana Alam, Yogyakarta Siapkan Beras Cadangan  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 20 Januari 2016 04:55 WIB

TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Yogyakarta - Perusahaan Umum Bulog Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan persediaan beras cukup untuk menghadapi berbagai ancaman bencana alam di daerah ini.

Kepala Bulog Divisi Regional Daerah Istimewa Yogyakarta M. Sugit Tedjo Mulyono mengatakan di gudang Bulog terdapat 600 ton beras.

Pemerintah provinsi dan kabupaten bertanggung jawab mengelola beras itu bila bencana alam datang. Bulog akan mendistribusikannya atas persetujuan gubernur maupun bupati. “Cadangan beras itu digunakan ketika bencana alam datang, misalnya banjir dan gempa bumi,” kata Sugit, Selasa, 19 Januari 2016.

Bulog saat ini menyerap beras dari petani, yakni beras kualitas medium sebanyak 12.100 ton dan 5.600 ton beras kualitas premium. Rata-rata per bulan Bulog mendistribusikan 4.300 ton beras. Beras-beras itu disimpan di empat gudang Bulog di empat kabupaten.

Menurut Sugit, beras yang Bulog serap itu cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Januari 2016. Kemampuan Bulog menyerap beras petani saat ini baru mencapai 10 persen.

Sugit berharap, El Nino atau cuaca ekstrem panas tidak begitu berdampak pada produktivitas padi di daerah ini. Petugas Bulog terus mendatangi petani maupun kelompok tani untuk membeli beras. Panen raya padi berlangsung pada April 2016. Sugit menyatakan Bulog belum perlu mendatangkan beras dari provinsi lain karena persediaan masih mencukupi.

Petani penggagas pertanian terpadu Joglo Tani di Sleman, To Suprapto, mengatakan tidak seluruh wilayah pertanian terkena dampak El Nino. Dia mencontohkan Desa Margoluwih, Kecamatan Seyegan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Petani di desa itu tidak kekurangan air untuk mengairi sawah. Mereka menggunakan air yang bersumber dari Gunung Merapi dan Selokan Mataram. “Kami optimistis produksi padi di desa kami di atas 6 ton per hektare,” kata To Suprapto.



SHINTA MAHARANI






Berita terkait

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 jam lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

2 jam lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

9 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

9 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

9 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

10 hari lalu

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

11 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

11 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

14 hari lalu

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

Bulog cabang Cirebon mulai menyerap gabah hasil panenan petani. Panen diperkirakan semakin banyak pada akhir April hingga Mei.

Baca Selengkapnya