Holding BUMN Pertambangan Diminta Rampung Akhir 2016

Reporter

Jumat, 8 Januari 2016 19:43 WIB

Seorang pekerja mencetak emas di PT. Aneka Tambang, Jakarta(15/1). Dok. TEMPO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara menargetkan akan menyelesaikan pembentukan induk usaha (holding) BUMN pertambangan pada akhir 2016. Pembentukan ini menyusul usaha sinergitas dan penyatuan kekuatan BUMN pertambangan. Rencana untuk mempercepat pembentukan holding BUMN pertambangan ini merupakan kelanjutan dari pembicaraan antar menteri pada November 2015 lalu.

Awalnya program pembentukan holding BUMN pertambangan ditargetkan rampung pada tiga tahun ke depan yakni 2018. Namun, Menteri BUMN Rini Soemarno menginginkan pembentukan ini dipercepat menjadi dua tahun saja. Belakangan Rini meminta agar pembentukan holding tambang dimajukan kembali. "Kemarin saya minta jadi dua tahun, mereka setuju, tapi kalau bisa ini harus selesai akhir 2016 ini," kata Rini di Jakarta, Jumat, 8 Januari 2016.

Pembentukan ini ditujukan untuk mensinergikan industri pertambangan dari hulu ke hilir. Pasalnya, kebanyakan produk tambang di Indonesia dijual mentah sehingga keuntungannya kurang dibandingkan diolah lebih lanjut.

Rini berujar, untuk menjadikan seluruh BUMN memproduksi hasil lanjutan perlu sinergitas antar perusahaan tambang milik negara. "Yang satu punya bahan baku dan yang satunya punya prosesnya."

Rini mencontohkan proyek kerja sama antara PT Antam dan PT Inalum dalam pengembangan Smelter Grade Alumina di Mempawah. Hasil tambang bauksit milik PT Antam bisa diolah lebih lanjut menjadi grade alumina dengan bantuan PT Inalum. Lalu dengan mengajak kerja sama perusahaan Chinalco dari Cina, smelter grade alumina ini dapat diolah menjadi alumunium yang memiliki nilai tambah tinggi.

Dengan proses sinergi ini diharapkan pertambangan di Indonesia tidak hanya mandiri dalam hal hilirisasi saja. Namun, harapan ke depannya dari sisi anggaran juga tidak lagi tergantung kepada APBN. "Kalau mau ekspansi kita tidak pakai APBN, kita ke pasar atau pinjaman sehingga sektor pertambangan lebih kuat," ujar Rini

Komite konsolidasi pertambangan ini akan dipimpin oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Fajar Harry Sampurno. Untuk wakilnya, kementerian BUMN akan merangkul Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin. Sementara empat BUMN pertambangan PT Aneka Tambang, PT Indonesia Asahan Aluminium, PT Timah, dan PT Bukit Asam akan menjadi komite eksekutif bersama dengan deputi dan direktur lainnya.

MAWARDAH NUR HANIFIYANI

Berita terkait

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

7 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

8 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

24 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

Siaran Pers sekaligus hak jawab atas Siaran Pers Dewan Kehormatan PWI, agar dimuat oleh media yang telah menyiarkan.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

24 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sayid Iskandarsyah membantah tudingan DK PWI terkait penggelapan dana Rp 2,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

25 hari lalu

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia atau PWMOI akan kirim surat ke Kementerian BUMN ihwal dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 2,9 Miliar.

Baca Selengkapnya

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

26 hari lalu

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

Dana hibah buat PWI sejatinya untuk uji kompetensi wartawan.

Baca Selengkapnya

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

32 hari lalu

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

Kementerian BUMN mengimbau kepada peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 untuk selalu mengakses informasi perihal pendaftaran ini di situs resmi FHCI.

Baca Selengkapnya

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

41 hari lalu

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

Pertamina memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

53 hari lalu

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

Menteri BUMN Erick Thohir nonaktifkan Direktur Utama Taspen Antonius Kosasih, buntut dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen tahun anggaran 2019.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

58 hari lalu

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024

Baca Selengkapnya