Harga BBM Turun, SPBU Kompak Kosongkan Premium  

Rabu, 6 Januari 2016 09:36 WIB

Petugas pom beristirahat di SPBU Jalan Raya Nagrog, Kabupaten Bandung. (18/8). Premium dan pertamax habis di SPBU Kawasan Cicalengka sampai Nagrog akibat pasokan tersendat macet arus mudik. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Kediri – Turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) ternyata berdampak pada kekosongan stok Premium di sejumlah pompa bensin di Kediri. Sejumlah pengusaha stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kediri kompak mengosongkan tangki Premium setelah harga BBM diturunkan kemarin.

Hampir semua SPBU di Kota dan Kabupaten Kediri memasang plang pengumuman “BBM HABIS”. Kekosongan ini terjadi pada BBM jenis solar dan Premium yang memang paling banyak diburu masyarakat. Akibatnya, warga terpaksa membeli Pertamax yang harganya lebih mahal.

Ketua Himpunan Pengusaha Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Wilayah Kediri David T. Wahyudi mengatakan kekosongan BBM ini merupakan dampak dari kebijakan pemerintah menurunkan harga sejak 5 Januari 2016. Pemilik SPBU tak mau menebus delivery order (DO) ke Pertamina dengan dalih tak mau merugi akibat penurunan harga. “Padahal Pertamina sudah menyiapkan kompensasi atas penurunan ini,” ucap David, Rabu, 6 Januari 2016.

David menjelaskan, pengusaha tak mau repot mengurus penebusan itu dan sengaja mengosongkan tangki. Padahal David memastikan mekanisme pemberian kompensasi atas penurunan harga dari Pertamina ke pengusaha sangat sederhana.

Kesengajaan ini terpantau dari prosedur pengelolaan SPBU, yakni setiap pukul 00.00 WIB harus dilakukan penghitungan persediaan bahan bakar (stock opname). Dari penghitungan itu pula diketahui kebutuhan BBM hari berikutnya yang harus segera dipenuhi.

Hal lain yang turut mempengaruhi kelangkaan BBM di Kediri adalah keterbatasan truk pengangkut dari Depo Pertamina Surabaya. Karena kekosongan terjadi di mana-mana, Pertamina Surabaya tak mampu memenuhi pasokan ke SPBU secara bersamaan. Hal itu menyebabkan terjadinya keterlambatan pasokan. Belum lagi sikap pengusaha SPBU yang cenderung mengurangi DO secara drastis pada situasi peralihan harga saat ini.

Akibat kondisi ini, para pemilik kendaraan terpaksa membeli BBM jenis Pertamax yang harganya lebih mahal sebesar Rp 8.600 per liter. Ini sudah turun dibanding harga sebelumnya sebesar Rp 8.750 per liter. “Mau bagaimana lagi kalau Premium kosong,” kata Masyari, pemilik sepeda motor yang mengaku baru pertama kali ini membeli Pertamax di SPBU Lirboyo, Kediri.

HARI TRI WASONO




Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

13 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

19 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

37 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

37 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

41 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

45 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

59 hari lalu

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

6 Maret 2024

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

27 Februari 2024

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.

Baca Selengkapnya