UNICEF Gelontorkan US$ 146 Juta untuk Kesejahteraan Anak  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Senin, 28 Desember 2015 16:05 WIB

REUTERS/Raheb Homavandi

TEMPO.CO, Jakarta - UNICEF, Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang menaruh perhatian pada persoalan kesejahteraan dan pendidikan anak-anak, menggelontorkan dana US$ 146 juta dalam 5 tahun ke depan untuk program kesejahteraan anak.

"Ini bisa untuk menambah berbagai program kesejahteraan anak-anak," kata Sofyan Djalil, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, di Kantornya, di Jakarta, Senin, 28 Desember 2015.

Dana ini bisa untuk mengatasi masalah stunting (bayi cebol) dan pendidikan dini untuk anak-anak. Juga bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini dan mekanisme perlindungan anak dari kekerasan.

"Saat ini kan kekerasan masih terjadi di Indonesia. Ini juga yang menjadi perhatian pemerintah Indonesia," kata Sofyan. "Saya bicara dengan Bu Gunilla (Gunilla Ollson, perwakilan UNICEF di Indonesia) yang best practice pengalaman di lapangan agar memberi laporan kepada Bappenas supaya dapat dijadikan kebijakan."

Sofyan mengatakan kerja sama ini adalah kelanjutan dari kerja sama serupa pada 2011-2015 yang digunakan untuk mendukung program MDGs. Program yang pernah dibuat, menurut Sofyan, ialah pemantauan 1.000 hari pertama anak-anak, masalah pendidikan, masalah nutrisi, dan air susu ibu.

Menurut Sofyan, saat ini ekonomi Indonesia per kapita makin meningkat, tapi ternyata angka anak stunting juga meningkat menjadi 30 persen.

“Ini hal yang menurut saya salah sehingga saya meminta UNICEF melihat sumber masalah tersebut," ujar Sofyan. Sofyan mengatakan pengalaman kerja UNICEF yang direkomendasikan telah menjadi kebijakan.

Perwakilan UNICEF Indonesia, Gunilla Ollson, mengatakan program funding ini adalah komitmen UNICEF untuk memperkuat generasi masa depan. "Kami juga akan membuat program berjalan lebih efektif untuk mempersiapkan SDGs," kata Gunilla.

Dalam program ini, UNICEF akan bekerja sama dengan beberapa kelompok kerja kementerian, seperti Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Komunikasi dan Informasi, serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional.




ARKHELAUS W

Berita terkait

UNICEF : Fasilitas Vital Kehabisan Bahan Bakar jika Perlintasan Rafah Ditutup

9 hari lalu

UNICEF : Fasilitas Vital Kehabisan Bahan Bakar jika Perlintasan Rafah Ditutup

Kepala UNICEF Catherine Russel melaporkan fasilitas vital yang mulai kehabisan bahan bakardi Jalur Gaza akibat penutupan perlintasan Rafah

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

16 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

UNICEF Minta Gencatan Senjata di Gaza Bukan Simbolik

51 hari lalu

UNICEF Minta Gencatan Senjata di Gaza Bukan Simbolik

UNICEF memperingatkan gencatan senjata di Jalur Gaza harus bersifat substantif, bukan simbolik dan harus bisa mengakhiri bencana kemanusiaan

Baca Selengkapnya

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

19 Maret 2024

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

UNICEF yakin kasus gizi buruk di Gaza lebih banyak dari data yang tertulis di rumah sakit karena banyak yang tak bisa berobat.

Baca Selengkapnya

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

5 Maret 2024

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

WHO dan UNICEF mencatat angka malnutrisi pada anak yang akut di wilayah utara Gaza mencapai level ekstrem.

Baca Selengkapnya

UNICEF Ingatkan Kematian Anak di Gaza akan Naik Jika Serangan Israel Tak Dihentikan

4 Maret 2024

UNICEF Ingatkan Kematian Anak di Gaza akan Naik Jika Serangan Israel Tak Dihentikan

UNICEF memperingatkan ledakan angka kematian anak di Gaza akan meningkat pesat jika serangan Israel terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

2 Ribu Siswa SMA Program Double Track di Jawa Timur Dapat Pelatihan Digital

28 Februari 2024

2 Ribu Siswa SMA Program Double Track di Jawa Timur Dapat Pelatihan Digital

Ribuan peserta itu terdiri dari siswa asal 52 SMAN maupun SMA swasta, serta remaja dari 10 lembaga non formal di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Roadmap Sanitasi Sekolah 2024-2030, Pedoman Penyediaan Toilet Layak Bagi Pelajar

28 Februari 2024

Roadmap Sanitasi Sekolah 2024-2030, Pedoman Penyediaan Toilet Layak Bagi Pelajar

Kemendikbudristek meluncurkan roadmap sanitasi sekolah 2024-2030. Upaya pemerataan akses toilet yang layak bagi semua sekolah.

Baca Selengkapnya

Susu Formula Tak Ada di Gaza Utara, Bayi Dua Bulan Tewas Kelaparan

25 Februari 2024

Susu Formula Tak Ada di Gaza Utara, Bayi Dua Bulan Tewas Kelaparan

Seorang bayi berusia dua bulan bernama Mahmoud Fattouh, meninggal karena kekurangan gizi di Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza, utara Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

6 Peran Orang Tua Membantu Cegah Bullying atau Perundungan

23 Februari 2024

6 Peran Orang Tua Membantu Cegah Bullying atau Perundungan

Peran orang tua penting dalam mencegah bullying terjadi pada anak. Berikut cara orang tua membantu mencegah bullying.

Baca Selengkapnya