TEMPO Interaktif, Solo:PT Perkebunan Nusantara (PT PN IX) akan segera melepas 12.300 ton gula yang mereka impor ke pasar. Harga penjualan ditetapkan Rp 5.300 per kilogram. PT PN IX masih memiliki cadangan gula impor sebanyak 30.700 ton yang masih dalam proses pengiriman. "Untuk memenuhi kebutuhan di Jawa Tengah dan Yogyakarta, yang 12.300 ton pekan depan distributor sudah dapat mengambilnya," kata Kepala Bagian Pemasaran PT PN IX, Roeswanto, Selasa (24/1). PT PN IX merupakan salah satu importir gula yangditunjuk pemerintah. BUMN ini mendapat kuota sebanyak43.000 ton, 32.500 ton diantaranya untuk kebutuhan di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Saat ini, harga gula di pasaran cenderung mengalami kenaikan. Pantauan Tempo di sejumlah pasar tradisional, harga gula eceran mencapai Rp 6.000 per kilogram."Kecenderungan harga gula internasional memang jugamengalami kenaikan," kata Roeswanto. Menurut dia, saat ini harga gula di luar negerimencapai $ 375 per ton, padahal sebelumnya hanya $290 setiap ton. Dengan harga jual Rp 5.300, sebenarnya PT PN IX berharap harga gula sampai tingkat pengecer pada kisaran Rp 5.700. Tetapi pada kenyataannya saat ini harga gula sudah melejit. Pedagang gula di Pasar Gede mengungkapkan merekamelepas komoditas ini ke tangan penjual eceran denganharga Rp 5.700. Namun oleh para pedagang eceran, hargatersebut dinaikkan hingga di atas Rp 6.000 denganalasan kualitas gula tidak terlalu baik. "Mungkin karena banyak hujan, gula yang kami dapat sudah banyak yang membatu," ujar seorang pedagang gula eceran. Imron Rosyid