Garuda Indonesia Belum Terbang ke Lombok, Bandara Ditutup  

Reporter

Sabtu, 7 November 2015 12:04 WIB

Gunung Barujari yang berada di tengah danau Segara Anak mengeluarkan debu vulkanik saat meletus di Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, pada 25 Oktober 2015. Gunung Barujari atau Gunung Baru berada di kaldera Gunung Rinjani dengan kawah berukuran 170m x 200 meter. ANTARA/Lalu Edi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar mengatakan maskapainya harus menghentikan penerbangan dari dan ke Lombok sementara waktu. Penghentian itu menyusul dikeluarkannya Notice to Airmen oleh otoritas bandara bahwa masa penutupan Bandara Internasional Lombok diperpanjang hingga Ahad, 8 November 2015, akibat erupsi anak Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

"Sampai saat ini Gunung Rinjani masih mengeluarkan debu vulkanik dan pergerakan arah debu vulkaniknya pun belum stabil antara ke arah selatan dan ke barat," ujar Benny, Sabtu, 7 November 2015. Meski status Gunung Barujari belum normal, sejak Kamis lalu hingga hari ini penerbangan Garuda Indonesia dari dan ke Denpasar serta Banyuwangi telah beroperasi normal.

Benny mengatakan ada 31 penerbangan Garuda yang telah beroperasi menyusul dibukanya Bandara Ngurah Rai dan Blimbingsari. Benny mengungkapkan, meski Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, dan Ngurah Rai, Denpasar, saat ini telah dibuka, Garuda terus memantau perkembangan situasi dan kondisi dari erupsi anak Gunung Rinjani itu, khususnya Bandara Internasional Lombok, yang sampai hari ini hingga besok masih ditutup.

Sejak penutupan beberapa bandara akibat dampak erupsi Gunung Barujari sejak Selasa, 3 November 2015, hingga hari ini Garuda telah membatalkan 279 penerbangan dari dan menuju Denpasar, Banyuwangi, serta Lombok. Penerbangan Garuda dari dan menuju Lombok akan dilayani setelah Bandara Lombok dibuka kembali. Garuda mengimbau penumpang agar tidak menuju bandara sampai pemberitahuan Bandara Lombok beroperasi kembali.

DANANG FIRMANTO



BACA JUGA
Gugat Cerai Suami, Inilah Keresahan Dominique Diyose
Ahok Putus Kontrak Sampah Jakarta, Yusril: Saya Akan Lawan

Berita terkait

Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

23 hari lalu

Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

Lebaran Topat tahun ini akan digelar pada hari Rabu, 17 April 2024

Baca Selengkapnya

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

20 Desember 2022

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

Pada April lalu, bos Garuda menekankan PMN tidak akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

20 Desember 2022

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Pemerintah mengucurkan PMN Rp 7,5 triliun kepada Garuda setelah perusahaan maskpai itu lolos penundaan kewajiban pembayawan utang (PKPU).

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

6 Desember 2022

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

Pemerintah akan mengucurkan PMN kepada Garuda senilai Rp 7,5 triliun pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

11 November 2022

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

Masyarakat diimbau secara berkala melakukan pengecekan jadwal penerbangan, khususnya pada periode gelaran KTT G20.

Baca Selengkapnya

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

20 Oktober 2022

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

Dalam aksi korporasi itu, Garuda akan melaksanakan rights issue sebanyak dua kali.

Baca Selengkapnya

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

20 Oktober 2022

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengakui perseroan sempat lesu darah lantaran pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

20 Oktober 2022

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

Mulai September 2021, menurut Irfan, sebenarnya Garuda Indonesia sudah mampu memperkecil gap antara pendapatan dan biaya yang dikeluarkan.

Baca Selengkapnya

Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan Rute Domestik Mulai Oktober 2022

5 Oktober 2022

Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan Rute Domestik Mulai Oktober 2022

Irfan mengungkapkan penambahan frekuensi Garuda dilaksanakan secara bertahap melalui serangkaian evaluasi.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Penerbangan Makassar-Denpasar

5 Oktober 2022

Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Penerbangan Makassar-Denpasar

Rute penerbangan Garuda lintas pulau itu akan beroperasi tiga kali per minggu mulai 7 Oktober 2022.

Baca Selengkapnya