Turunkan Harga Beras, Jokowi Instruksikan Operasi Pasar  

Reporter

Minggu, 27 September 2015 11:59 WIB

Dua orang Petani merontokkan gabah saat panen di Karawang, 17 April 2015. Panen raya, harga gabah di karawang Rp 4.700 perkilogramya, petani mengeluhkan naiknya harga pupuk urea yang mencapai Rp 50.000 ribu rupiah per kuintalnya. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Karawang - Presiden Joko Widodo mengatakan pekan ini pemerintah akan melakukan operasi pasar. Langkah ini dilakukan untuk menurunkan harga beras.

"Prioritas kita adalah pasokan cukup, distribusi lancar, harga terjangkau. Ini akan ada operasi pasar besar-besaran, minggu ini. Biar harga bisa turun," kata Jokowi saat melakukan panen padi di Karawang, Ahad, 27 September 2015.

Menurut Jokowi, pemerintah juga perlu memastikan keamanan pasokan beras karena adanya El Nino. Pemerintah masih melakukan kalkulasi mengenai dampak El Nino. "Tapi perlu cadangan beras yang betul-betul cukup untuk antisipasi kalau El Nino masuk pada Desember dan Januari."

Selain itu, Presiden menegaskan yang harus dilakukan saat ini untuk menjamin cadangan beras adalah membuat petani bergairah untuk terus berproduksi. "Kalau semuanya berpikir untuk produksi seperti yang dilakukan IPB, kan lonjakannya langsung besar," ujarnya.

Intensifikasi, kata Jokowi, diperlukan—misalnya—untuk membuka lahan sawah baru dan terus meningkatkan produksi dari sawah yang sudah ada. "Ada buat sawah baru, tapi juga sawah yang sudah ada terus dilakukan intensifikasi sehingga hasil produksi per hektare meningkat total," tuturnya.

Pagi ini, Jokowi melakukan panen padi jenis baru, yaitu varietas IPB 3S dan 4S. Padi ini merupakan jenis padi baru yang dikembangkan oleh Institut Pertanian Bogor. Jokowi didampingi oleh Ibu Negara Iriana Widodo; Menteri Pertanian Amran Sulaiman; serta Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar.

ANANDA TERESIA



Baca juga:
TRAGEDI MINA: 4 Anaknya Tewas, Begini Reaksi Lelaki Ini
Dilaporkan Tewas 30 Tahun Lalu, Wanita Ini Ternyata Hidup


Advertising
Advertising

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

2 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

5 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

9 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

11 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

21 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

22 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

23 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya