Bersamaan dengan peluncuran produk-produk baru seperti personal audio dan HiFi Aiwa memperkenalkan logo barunya. Logo baru bergambar gelombang ini dikembangkan di Jepang oleh Sony Corporation. Logo baru ini merupakan gelombang generasi baru, ujar Chang Seng Hock, Manajer Senior Pemasaran Produk Aiwa saat launching logo di Ballroom 3 Hotel Mulia Senayan, Rabu (30/7).

Menurut Chang Seng Hock, logo baru ini merupakan image baru dari Aiwa yang trendi dengan menawarkan kinerja yang lebih baik dan pilihan-pilihan yang beragam. Dengan logo baru ini Seng Hock mengharapkan tingkat penjualan bisa lebih meningkat dari penjualan tahun 2002. Setidaknya 20-30 persen target laba kami meningkat. Kalau bisa lebih, ujar Seng Hock. Namun Seng Hock tidak menyebutkan nilai penjualan tahun 2002, karena dianggapnya sangat rahasia. Yang jelas Video Compact Disc kami penjualan tertinggi, tambahnya.

Logo baru yang diluncurkan diperkuat dengan pesan Enjoy Aiwa di atas kertas karton maupun stiker pada produk. Dengan perubahan logo ini menurut Seng Hock merupakan regenasi dari produk-produk yang pernah diluncurkan untuk memperkuat kualitas digital dan kemampuan jaringannya. Menurut Seng Hock, dengan logo baru ini Aiwa akan berbeda dengan perusahaan elektronik lainnya. Kami lebih cenderung ke arah life data-style, ujar Seng Hock. Produknya akan sangat disukai anak muda karena keren, unik dan modern.

Aiwa dan Sony sampai saat ini belum mengeluarkan sebuah produk hasil kerja sama. Tapi kami mempunyai manajemen yang sama, desain yang mirip, bahkan mengakses teknologi dari Sony, ujar Seng Hock. Yang jelas kami mempunyai produk yang berbeda dan bersaing secara sehat, tambahnya. Seng Hock mengakui produk berkualitas lebih tinggi namun AIWA mempunyai desain, fitur dan pangsa pasar yang berbeda.

Aiwa merupakan perusahaan yang disubsidi 100 persen oleh Sony namun tidak mempengaruhi penjualan maupun kreativitas. Karena kami mempunyai strategi yang berbeda, ujar Seng Hock. Mengenai pabrik Sony yang juga memproduksi barang bermerek AIWA, menurut Seng Hock tidak berpengaruh. Pabrik yang ada di Malaysia merupakan hanya salah satu pabrik milik Sony sehingga tidak perlu khawatir karena pabrik berpusat di Jepang. Kami bisa mengambil dari sana (Jepang), tambahnya.

Produk-produk elektronik dari Aiwa sebagian besar ditujukan kepada generasi muda yang haus dengan modernitas elektronik. Produk-produk yang dikeluarkan 80 persen produk audio seperti CD, sedangkan yang 20 persen produk visual seperti DVD dan TV. Untuk TV akan kami luncurkan akhir tahun ini, ujar Seng Hock.

(Dhian N. Utami-TNR)