Imbas Fed Rate, Rupiah Masih Bikin Deg-degan  

Reporter

Senin, 21 September 2015 07:47 WIB

Rupiah. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Hingga hari ini laju rupiah belum memperlihatkan tanda-tanda penguatan meski suku bunga bank sentral Amerika Serikat (The Fed) tak jadi naik. Kondisinya tidak jauh berbeda dibandingkan hari sebelumnya ketika rupiah masih mengalami pelemahan.

"Laju rupiah di bawah target support 14.450 per dolar Amerika Serikat," kata Head of Research NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada dalam rilis yang diterima Tempo, Senin, 21 September 2015.

BERITA MENARIK
Mau Menikah Bulan Mei, Ini Pengakuan Terus Terang Luna Maya
Guru Cantik di SMA Mundur Setelah Berpose Tak Patut di Video


Reza mengatakan, idealnya ketika suku bunga The Fed tidak jadi naik, seharusnya laju dolar AS melemah. Sebabnya dolar menjadi kurang menarik dan membuat nilainya turun. "Sehingga kondisi ini bisa dimanfaatkan mata uang lainnya untuk berbalik menguat."

Namun, kata Reza, kondisi tersebut tidak berlaku bagi rupiah. Saat ini kondisi rupiah tetap bertahan di zona merah. Padahal sebelum pengumuman The Fed, laju dolar AS mengalami pelemahan seiring terapresiasinya laju euro terhadap US$ dan pound sterling terhadap US$.

Sebelumnya Reza menyampaikan, meski masih berpeluang melemah, ia mengharapkan rupiah hanya melemah tipis sebagai respons atas ketidakpastian pengumuman The Fed. "Tapi tetap mewaspadai sentimen di pasar.”

Reza mengatakan akan sangat percuma jika mengharapkan adanya laju pembalikan menguat terhadap rupiah. Sebab, tren pelemahan dan belum adanya perlawanan balik untuk rupiah menguat masih ada.

MAYA AYU PUSPITASARI

BACA JUGA
Kecelakaan di Cipali, 6 Tewas: Karena Makam Mbah Samijem?
Bisa Bicara dengan Binatang, Wanita Mampu Prediksi Bencana

Berita terkait

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

8 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

8 hari lalu

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

9 hari lalu

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

9 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

9 hari lalu

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja menilai pelemahan rupiah bukan hanya karena konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

10 hari lalu

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

Konflik Timur Tengah ini dikhawatirkan akan bereskalasi menjadi perang yang lebih besar. Nilai tukar rupiah semakin melemah.

Baca Selengkapnya

Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

1 Desember 2023

Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

Ari Dwipayana menyebut semua pihak termasuk Presiden Jokowi berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalankan fungsinya dengan baik.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

27 Oktober 2023

Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika bisa menguntungkan para eksportir.

Baca Selengkapnya

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

26 Oktober 2023

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

Presiden Jokowi dikabarkan kembali akan reshuffle kabinet pada pekan depan. Siapa saja yang bakal diganti?

Baca Selengkapnya