Pelindo III Pindahkan Pelabuhan Marina ke Banyuwangi

Reporter

Minggu, 13 September 2015 10:09 WIB

Sejumlah pengunjung bermain pasir dan air di Pantai Pulau Merah. Wisatawan asing sering menyebut pantai ini sebagai Pantai Kuta-nya Banyuwangi, 16 Juli 2015. FULLY SYAFI

TEMPO.CO, Banyuwangi - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) III memindahkan lokasi pembangunan wisata marina dari Pelabuhan Benoa, Bali, ke Banyuwangi, Jawa Timur. Direktur Umum Pelindo III Djarwo Surjanto mengatakan pemindahan tersebut dilakukan karena sudah tiga tahun Pemerintah Kota Bali tak kunjung mengeluarkan izin. “Di Banyuwangi, kami mendapatkan dukungan penuh dari pemda,” kata Djarwo di Banyuwangi, Sabtu sore, 12 September 2015.

Sabtu sore, PT Pelindo III secara resmi memulai tahapan pembangunan Pelabuhan Marina di Pantai Boom, Banyuwangi. Pelindo III menginvestasikan dana Rp 200 miliar untuk membangun marina Banyuwangi melalui anak usahanya, PT Pelindo Properti Indonesia. Marina Banyuwangi akan terintegrasi dengan marina di Bali, Lombok, dan Karimun Jawa.

Tahap pertama tahun ini dimulai dengan pendalaman kolam penataan lahan untuk kawasan wisata dan pembuatan dinding penahan tanah. Dilanjutkan tahun 2016 berupa pembangunan marina dan resort di Pulau Wangi, pulau kecil yang berada di tengah Pantai Boom.

Djarwo menargetkan Marina Boom Banyuwangi disinggahi 200 kapal pesiar dari berbagai negara. Djarwo berharap Banyuwangi bisa menjadi tuan rumah kejuaraan Fremantle to Banyuwangi Yacht Race & Rally pada 2017. “Semoga ke depannya Marina Banyuwangi menjadi tujuan marina dunia,” ujar Djarwo.

Presiden Direktur PT Pelindo Properti Indonesia (PPI) Prasetyo dalam siaran pers mengatakan, untuk membangun Marina Boom Banyuwangi, Pelindo melakukan komparasi kajian dengan studi banding konsep beberapa marina yang ada di dunia. Di antaranya Marina Port Vell Yacht Club, Barcelona, dan Yacht Club de Monaco, Monako.

Marina Boom dikembangkan dengan tiga zonasi, yakni zona marina, zona residensial, dan zona rekreasi. Zona marina dibangun di kawasan bagian barat seluas 9,6 hektare, dengan luas kolam 4,75 hektare. Marina dilengkapi shipyard dry berth atau area parkir yacht kering seluas 2,3 hektare yang mampu menampung 75 yacht. “Zona marina juga dilengkapi repair and maintenance area, marina lounge, dan hotel,” tutur Prasetyo.

Sedangkan zona residensial terdiri atas resort and villas. Zona rekreasi antara lain terdiri atas hydroponic farmland and aqua culture serta visitor and education centre. PT Pelindo menggandeng arsitek nasional, Ahmad Juhara. Konsep pengembangannya akan mengakomodasi kearifan lokal, seperti bangunannya disesuaikan dengan rumah Using.

IKA NINGTYAS


Berita terkait

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

6 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

12 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

13 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

13 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

13 hari lalu

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan

Baca Selengkapnya

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

13 hari lalu

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

14 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

15 hari lalu

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

17 hari lalu

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

18 hari lalu

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya