Pabrik Kecap Unilever di Cikarang Siap Beroperasi

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Selasa, 25 Agustus 2015 22:01 WIB

Pekerja menempelkan label merek dan gambar pemilik pada botol kecap dipabrik kecap Cap Jeruk Pecel Tulen dikawasan Sidonipah, Surabaya, Jumat (3/2). Pabrik yang berdiri sejak tahun 1937 bertahan hingga 3 generasi dan mempertahankan resep warisan, mampu memproduksi hingga 2000 botol kecap tiap hari. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Saleh Husin meresmikan pabrik kecap Bango dan bumbu masak Royco milik PT Unilever Indonesia Tbk di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Jawa Barat, tanda mulai beroperasinya pabrik tersebut.

"Saya mengapresiasi Unilever untuk terus berinvestasi di Indonesia, salh satunya yang diwujudkan melalui peresmian pabrik ini," kata Menperin Saleh Husin di Bekasi, Selasa, 25 Agustus 2015.

Pabrik dengan nilai investasi Rp820 milliar tersebut merupakan bagian dari investasi total sebesar Rp8,5 triliun yang ditanamkan Unilever selama lima tahun terakhir.

Pabrik yang berdiri di aatas lahan seluas 63.000 meter persegi tersebut mempunyai kapasitas produksi sebesar 7 milliar pieces per tahun untuk produk Royco dan Bango.

Selain untuk memenuhi permintaan pasar Indonesia, pabrik ini juga akan memenuhi permintan ekspor ke beberapa negara di Asia, Eropa dan Afrika di waktu mendatang.

Pabrik dengan lebih dari 600 tenaga kerja ini menerapkan standar produksi eco efficiency technology dan menargetkan LEED Silver Certification, yang mengikuti persyaratan FSSC 22000, Halal, ISO 14000 dan ISO 18000.

Chief Supply Chain Officer Unilever Pier Luigi Sigismondi mengatakan, di tengah tantangan yang ada, perusahaan berupaya memperkuat posisi untuk mewujudkn bisnis dua kali lipat sambil mengurangi dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan.

"Untuk itu, kami mengambil langkah strategis, dengan melakukan investasi di negara yang memiliki potensi besar dengan pertumbuhan yang relatif baik seperti Indonesia," kata Pier.

Menurut dia, investasi yang dilakukan Unilever merupakan investasi jangka panjang, yang tidak hanya melihat situasi perekonomian suatu negara pada jangka pendek.

ANTARA

Berita terkait

Bamsoet Dorong Peningkatan Ekspor Produk Olahan Makanan dan Buah

23 Januari 2024

Bamsoet Dorong Peningkatan Ekspor Produk Olahan Makanan dan Buah

Bambang Soesatyo, mengungkapkan apresiasi terhadap rencana kerjasama antara PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahtera (PT BAMS) dengan Singapore Food Industry.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Makanan Minuman

5 Januari 2024

Bamsoet Dorong Peningkatan Industri Makanan Minuman

Bambang Soesatyo mendorong berkembangnya industri makanan dan minuman di tanah air.

Baca Selengkapnya

Industri Bumbu Masakan Ikut Food Ingredients Asia 2023, Kemenperin: Ekspansi Pasar Global

8 Oktober 2023

Industri Bumbu Masakan Ikut Food Ingredients Asia 2023, Kemenperin: Ekspansi Pasar Global

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin mendorong pelaku industri bumbu masakan untuk berekspansi dan memasarkan produk-produknya di pasar global.

Baca Selengkapnya

Menperin Agus Gumiwang: Industri Makanan dan Minuman Berpotensi Menjadi Pemain Kunci Pasar Global

7 Oktober 2023

Menperin Agus Gumiwang: Industri Makanan dan Minuman Berpotensi Menjadi Pemain Kunci Pasar Global

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan industri makanan dan minuman berpotensi menjadi pemain kunci pasar global.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Impor Indonesia Juni 2023 Turun 19,40 Persen

17 Juli 2023

BPS Sebut Impor Indonesia Juni 2023 Turun 19,40 Persen

BPS mencatat nilai impor Indonesia Juni 2023 mencapai US$ 17,15 miliar atau turun 19,40 persen dibandingkan Mei 2023 sebesar US$ 21,28 miliar.

Baca Selengkapnya

Hannover Messe 2023, Industri Makanan dan Minuman RI Diharapkan Tampilkan Teknologi 4.0

19 Maret 2023

Hannover Messe 2023, Industri Makanan dan Minuman RI Diharapkan Tampilkan Teknologi 4.0

Indonesia berpartisipasi sebagai official partner country pada pameran teknologi industri internasional Hannover Messe 2023.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Superfood, Makanan Sehat atau Klaim Industri Pangan?

9 Maret 2023

Asal-usul Superfood, Makanan Sehat atau Klaim Industri Pangan?

Istilah superfood pertama kali dibuat oleh industri makanan sehat

Baca Selengkapnya

Hadir Kembali Offline, 300 Produsen Makanan dan Minuman Ramaikan di Fi Asia JIExpo

8 September 2022

Hadir Kembali Offline, 300 Produsen Makanan dan Minuman Ramaikan di Fi Asia JIExpo

Food Ingredients Asia bertujuan untuk mendorong pertumbuhan serta mengikuti tren pasar secara berkelanjutan di industri makanan dan minuman.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Jadi Mesin Pertumbuhan Industri Nonmigas

7 September 2022

Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Jadi Mesin Pertumbuhan Industri Nonmigas

Industri makanan dan minuman tumbuh 3,68 persen pada kuartal II tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Alasan Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Bisa Tumbuh 7 Persen

7 September 2022

Alasan Kemenperin Sebut Industri Makanan dan Minuman Bisa Tumbuh 7 Persen

Optimisme industri makanan dan minuman tumbuh 7 persen ditunjukkan dengan geliat kegiatan wisata masyarakat.

Baca Selengkapnya