Sofjan Wanandi: Mendag Baru Butuh Banyak Belajar Sektor Riil

Reporter

Kamis, 13 Agustus 2015 22:00 WIB

Mata Rahmat Gobel berkaca-kaca saat mendengarkan Thomas Lembong memberi sambutan dalam acara Serah Terima Jabatan Menteri Perdagangan di gedung Kementrian Perdagangan, Jakarta, 12 Agustus 2015. Thomas Lembong menggantikan Rahmat Gobel sebagai Menteri Perdagangan setelah reshuflle kabinet dilakukan oleh Jokowi. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu nama baru yang muncul dalam jajaran menteri ialah Thomas Tri Kasih Lembong. Ia terpilih sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Rachmat Gobel.


Uniknya, pemilik bisnis bioskop Blitz Megaplex tersebut justru lebih dikenal andal di bidang moneter, bukan sektor riil seperti yang seharusnya dibutuhkan untuk memimpin Kementerian Perdagangan.


Ketua Dewan Pertimbangan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sofjan Wanandi menilai Thomas memiliki kemampuan yang tinggi dalam bidang manajerial dan finansial. Dia pun merupakan profesional lulusan luar negeri yang juga banyak memiliki jaringan internasional.


Kendati demikian, dia mengakui, Thomas masih butuh banyak belajar dan berkoordinasi dalam urusan perdagangan dan sektor riil, terutama kinerja di dalam negeri.


“Sebenarnya orangnya punya kemampuan yang cukup tinggi, cuma harus belajar banyak urusan dalam negeri. Dia harus belajar cepat karena ini masalah langsung sekarang,”ujar pria yang juga menjabat ketua tim ahli wakil presiden tersebut.


Advertising
Advertising

Sebelumnya, menurut dia, Thomas memiliki hubungan yang cukup dekat dengan Presiden Joko Widodo, terutama dalam hal membantu promosi Indonesia di luar negeri.


“Dia fasih mempresentasikan Indonesia kepada investor luar negeri, dan ini yang saya pikir dia diberikan kepercayaan untuk perdagangan,”nilainya.


Belasan tahun lalu, Thomas dikenal sebagai orang yang bertanggung jawaab mengelola aset para obligor BLBI di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), yakni sebagai kepala divisi asset management investment.


BISNIS.COM

Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

2 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

2 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

3 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

8 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

8 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

8 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

9 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

10 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

11 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

14 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya