TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah diminta untuk membenahi manajemen stok daging sapi untuk menjaga rantai pasokan dan kontrol harga komoditas itu di pasaran, sehingga tidak terjadi kelangkaan di pasaran.
Pasalnya, kelangkaan daging Sapi berdampak pada industri kecil yang menggunakan bahan dasar daging di Tanah Air. Hal inilah yang harus diperhatikan oleh pemerintah.
"Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan harus membenahi manajemen stok, distribusi, dan tata niaga daging sapi," kata Wakil Ketua Komisi IV Herman Khaeron dalam siaran pers yang diterima, Selasa, 11 Agustus 2015
Menurutnya, kenaikan harga daging Sapi yang sejalan dengan penurunan daya beli masyarakat tentu akan memukul para pedagang daging Sapi dan pengusaha Sapi potong, sehingga wajar apabila mereka mengeluh dan bahkan mogok berjualan.
Dia menambahkan, kecermatan pemerintah dalam menghitung, merencanakan dan mengontrol stok nasional akan mengurangi risiko terhadap pergerakan harga yang tidak wajar.
"Selain pemerintah juga harus memiliki stok yang cukup untuk mengintervensi pasar jika terjadi pasokan yang tersendat atau terjadi spekulasi pelaku usaha di pasar."
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Aksi Mahasiswa UGM Tuntut Transparansi, IPK 4,00 Hahasiswa Kedokteran Universitas Jember, 5 Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia
42 menit lalu
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Aksi Mahasiswa UGM Tuntut Transparansi, IPK 4,00 Hahasiswa Kedokteran Universitas Jember, 5 Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia
Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.