Ini Penyebab Daging Sapi Terhambat Masuk ke Jakarta

Reporter

Senin, 10 Agustus 2015 13:33 WIB

Pedagang daging sapi. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Kupang - Sebanyak tiga kontainer atau sekitar 40 ton daging sapi segar dan jeroan yang telah dikemas untuk dikirimkan ke Jakarta milik PT Sagarau Agri Sejati masih tertahan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Terhambatnya pengiriman daging sapi segar serta jeroan ke Jakarta itu diduga akibat angin kencang yang sering melanda NTT.

"Harusnya akhir pekan kemarin sudah ada kapal yang datang, tapi batal karena angin kencang," kata dokter hewan dari PT Sagarau Agro Sejati, Ika Nurawati, kepada Tempo, Senin, 10 Agustus 2015. Kini daging yang berasal dari 220-250 ekor sapi itu masih berada di gudang.

Akibat tertahannya pengiriman tersebut, gudang penampungan daging itu penuh. Ia menduga hambatan pengiriman tersebut memicu kelangkaan daging sapi di Pulau Jawa.

Menurut Ika, pasar yang dilayani perusahaan itu hanya Jakarta. Pengirimannya juga bergantung pada permintaan. Biasanya, perusahaan itu mengirim enam kontainer atau 80 ton dari sekitar 500 ekor sapi ke Jakarta setiap bulan.

Sejumlah wilayah di Pulau Jawa sedang mengalami krisis daging sapi. Krisis tersebut membuat harganya melambung menjadi lebih dari Rp100 ribu per kilogram. Kelangkaan daging sapi membuat pedagang makanan berbahan dasar daging sapi beralih usaha. Ibu rumah tangga pun memilih ikan, ayam, dan telur dalam menu makanan keluarganya.

YOHANES SEO

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Kawasan Pantai Kelapa Lima Kupang yang Dikunjungi Jokowi

9 Desember 2023

Destinasi Wisata Kawasan Pantai Kelapa Lima Kupang yang Dikunjungi Jokowi

Presiden Jokowi mengunungi Kawasan Pantai Kelapa Lima, Kupang belum lama ini. Apa keistimewaan pantai ini?

Baca Selengkapnya

Beda dengan Bali, Kupang Terima Nyamuk Wolbachia Perangi Demam Berdarah

24 November 2023

Beda dengan Bali, Kupang Terima Nyamuk Wolbachia Perangi Demam Berdarah

Pemerintah Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur menyatakan mendukung penggunaan nyamuk ber-Wolbachia untuk mengatasi penularan demam berdarah.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

17 November 2023

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

Kupang memiliki berbagai kuliner yang patut dicoba. Simak daftarnya.

Baca Selengkapnya

Dorong Ekonomi NTT, Bank BTN Gelar Kupang Doldolu

22 Juli 2023

Dorong Ekonomi NTT, Bank BTN Gelar Kupang Doldolu

Pameran Kupang Doldolu melibatkan pengembang properti dan UMKM.

Baca Selengkapnya

Pekan Kedua Sekolah Jam 5 Pagi, Begini Kritik yang Pernah Datang dari Warga Kupang

6 Maret 2023

Pekan Kedua Sekolah Jam 5 Pagi, Begini Kritik yang Pernah Datang dari Warga Kupang

Hari ini, Senin 6 Maret 2023, memasuki pekan kedua penerapan kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi di Kupang, NTT.

Baca Selengkapnya

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.

Baca Selengkapnya

Banjir Kupang, BPBD Terus Evakuasi Warga

25 Desember 2022

Banjir Kupang, BPBD Terus Evakuasi Warga

Hujan lebat yang terus mengguyur diprediksi membuat area yang terdampak Banjir Kupang bisa bertambah.

Baca Selengkapnya