Austindo Bangun Pabrik Sagu di Papua, Habiskan Rp40 Miliar

Reporter

Sabtu, 18 Juli 2015 08:52 WIB

ANTARA/Dedhez Anggara

TEMPO.CO, Jakarta - Emiten perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT) memberikan pinjaman kepada anak usahanya, PT ANJ Agri Papua untuk membangun pabrik sagu senilai Rp40 miliar.


Lucas Kurniawan, Direktur Austindo Nusantara Jaya, mengatakan perjanjian pinjaman atau loan agreement tersebut ditandatangani pada 15 Juli 2015. Fasilitas pinjaman senilai Rp40 miliar atau ekuivalen dalam dolar AS.


"Jangka waktu pinjaman satu tahun terhitung sejak tanggal perjanjian," ungkapnya dalam keterbukaan informasi di PT Bursa Efek Indonesia yang dikutip Jumat (17 Juli 2015).


Pinjaman tersebut memiliki bunga 11,5% per tahun untuk penarikan rupiah, dan 3% per tahun untuk penarikan dolar AS.


Menurutnya, pinjaman tersebut digunakan untuk pembiayaan kegiatan operasional dan pembangunan pabrik sagu ANJAP di Saga, Provinsi Papua Barat.


Advertising
Advertising

BISNIS.COM

Berita terkait

Jonan Resmikan Pembangkit Listrik Mikro Hidro di Papua Barat

14 Februari 2018

Jonan Resmikan Pembangkit Listrik Mikro Hidro di Papua Barat

Menteri Energi Ignasius Jonan hari ini meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro di Warabiyai, Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Pangdam Kasuari dan Polda Papua Barat Jamin Keamanan 1 Desember

1 Desember 2017

Pangdam Kasuari dan Polda Papua Barat Jamin Keamanan 1 Desember

Pangdam mengimbau agar masyarakat Papua Barat tetap menjaga kedamaian pada 1 Desember 2017.

Baca Selengkapnya

Di Tambraw Umat Kristen Panitia Lebaran, Umat Islam Panitia Natal  

28 Juni 2017

Di Tambraw Umat Kristen Panitia Lebaran, Umat Islam Panitia Natal  

Toleransi antar-umat beragama di Kabupaten Tambrauw, Papua Barat, telah menjadi budaya turun-temurun yang terus dilestarikan hingga saat ini.

Baca Selengkapnya

Rumah Warga di Kabupaten Pegunungan Arfak Tertimbun Longsor

3 Maret 2017

Rumah Warga di Kabupaten Pegunungan Arfak Tertimbun Longsor

Warga meminta DPRD, pemerintah daerah, serta BPBD segera bertindak.

Baca Selengkapnya

Belasan Penduduk Papua Barat Derita Tumor Misterius  

24 Desember 2016

Belasan Penduduk Papua Barat Derita Tumor Misterius  

Tumor yang diderita 19 warga Kampung Kensi, Distrik Arguni Atas, Kabupaten Kaimana, Papua Barat, sudah berlangsung belasan tahun.

Baca Selengkapnya

Papua Kembangkan 20 Hektare Lahan Kopi Pegunungan Arfak

28 Juli 2016

Papua Kembangkan 20 Hektare Lahan Kopi Pegunungan Arfak

Pemerintah Provinsi Papua Barat mulai mengembangkan lahan
perkebunan kopi seluas 20 hektare di wilayah Kabupaten
Pegunungan Arfak.

Baca Selengkapnya

Cabai Keriting di Sorong Sentuh Rp 80 Ribu per Kilogram

14 Juni 2016

Cabai Keriting di Sorong Sentuh Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga satu kilogram cabai keriting di Pasar Remu Sorong

mencapai Rp 80 ribu atau naik Rp 20 ribu dari harga sebelumnya

Rp 60 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Papua Barat Disubsidi 1,5 Ton Benih Kedelai Tahun Ini

11 Mei 2016

Papua Barat Disubsidi 1,5 Ton Benih Kedelai Tahun Ini

Harga benih kedelai yang berkualitas sekitar Rp12.000 namun di subsidi pemerintah sehingga petani hanya membayar Rp4000/kg.

Baca Selengkapnya

Papua Barat Bertekad Pertahankan Opini Wajar dari BPK  

10 Mei 2016

Papua Barat Bertekad Pertahankan Opini Wajar dari BPK  

Bendahara di lingkungan Setda Provinsi Papua Barat mendapat pelatihan keuangan.

Baca Selengkapnya

Luhut Khawatir Revisi UU Otonomi Khusus Akan Perparah Papua

9 Februari 2016

Luhut Khawatir Revisi UU Otonomi Khusus Akan Perparah Papua

Revisi UU Otonomi Khusus dikhawatirkan memperparah keadaan di
Provinsi Papua dan Papua Barat.

Baca Selengkapnya