TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Panasonic Kazuhiro Tsuga memastikan rencana investasinya di bidang properti dengan membangun perumahan yang akan direalisasikan di Indonesia tahun ini. "Kami sudah memutuskan melakukan investasi, salah satu di antaranya di bidang perumahan," ujar Kazuhiro Tsuga setelah bertemu dengan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel di Jakarta, Jumat, 10 Juli 2015.
Menurut Kazuhiro, bisnis di bidang perumahan merupakan peluang yang cukup besar di Indonesia. Untuk itu, Panasonic berusaha semaksimal mungkin untuk bisa masuk ke bidang itu. Namun, pada kesempatan tersebut, Kazuhiro enggan menyebutkan nilai ekspansi untuk bisnis di bidang perumahan tersebut.
Adapun Wakil Presiden Panasonic Manufacturing Indonesia Heru Santoso mengatakan perumahan yang diberi nama Panahome tersebut akan mulai dibangun pada 2017. "Rumah ini mengusung tema Sustainable Smart House,di mana akan menggunakan teknologi ramah lingkungan," ucap Heru.
Pada tahap awal, tutur dia, akan dibangun 50 unit rumah berlantai dua di atas lahan seluas mulai 110 meter persegi hingga 500 meter persegi. Adapun harga yang dipatok untuk rumah dengan luas paling kecil adalah Rp1,5 miliar per unit, yang rencananya akan dibangun di daerah Bekasi, Jawa Barat.
"Saat ini sedang mencari lokasi yang pasti dan pengembang yang akan kami ajak bekerja sama. Kalau dihitung, harganya sekitar Rp1,5 miliar untuk tipe yang kecil, namun belum dipastikan," ujar Heru.
Menurut dia, Panasonic sangat optimistis dengan rencana pengembangan bisnisnya tersebut, terlebih kiprahnya di Indonesia sudah sekitar 55 tahun dan nyaris tanpa kendala.
