Transaksi Melalui Wesel Pos Instan Naik 40 Persen  

Reporter

Jumat, 3 Juli 2015 13:04 WIB

Suasana di Kantor Pos Besar, Bandung (31/8). PT Pos Indonesia, tahun ini, diharapkan memperoleh pendapatan Rp 2,8 trilyun, dan sekitar Rp 980 milyar berasal dari layanan pengiriman uang TKI di Arab dan Malaysia. Foto: TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Pengiriman uang melalui wesel pos elektronik atau wesel pos instan di Kantor Pos Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, diperkirakan mengalami kenaikan hingga 40 persen sampai akhir pekan kedua Ramadhan ini.

"Tahun lalu kami menerima dan meneruskan kiriman uang dengan total nilai Rp27 miliar," kata Kepala PT Pos Indonesia Cabang Balikpapan Lili Ariyanto di Balikpapan, Kamis (2 Juli 2015).

Menurut dia, pada hari-hari biasa di luar Ramadhan, rata-rata kiriman uang menggunakan wesel pos elektronik mencapai rata-rata Rp19 miliar setiap bulan.

Seperti pada wesel pos biasa di masa lalu, pengiriman wesel pos elektronik memungkinkan masyarakat yang tidak memiliki rekening bank, baik yang mengirim maupun yang dikirimi, untuk mengirim uang dan menerima uang.

"Dengan sistem elektronik, pengiriman uangnya seketika. Penerima bisa langsung mengambil uangnya di kantor pos terdekat dengan membawa bukti diri seperti KTP," kata Ariyanto.

Selain kiriman uang, turut meningkat volume pengiriman dan penerimaan barang melalui jasa pengiriman paket pos.

Menurut Ariyanto, peningkatan jasa pengiriman paket mencapai 30 persen, sedangkan untuk penerimaan paket dari luar Balikpapan lebih banyak lagi, mencapai kenaikan 40 persen.

Volume paket untuk dikirim ke luar Balikpapan mencapai 3 ton, sementara yang datang ke Balikpapan rata-rata 6 ton per hari.

"Kalau pengiriman umumnya ke Jawa, baru kemudian Sulawesi, dan juga ada Kiriman ke Sumatera," tambah Ariyanto.

Kepala Kantor Pos Balikpapan juga memastikan bahwa pekan kedua Ramadhan ini adalah puncak aktivitas pengiriman dan menurun di pekan ketiga Ramadhan. Pada H-4 Idul Fitri, aktivitas di kantor pos akan jauh menurun.

"Masyarakat sudah konsentrasi mau Lebaran," kata Ariyanto.

Selain PT Pos Indonesia, jasa antaran swasta seperti TIKI dan JNE juga mengalami peningkatan volume pengiriman dan penerimaan.

Menurut Kepala Cabang JNE Balikpapan Jose Junior, peningkatan sudah mencapai 20 persen dibanding hari biasa di luar Ramadhan.

"Kalau lihat trennya, peningkatannya bisa mencapai 45 persen sampai akhir Ramadhan nanti," ujarnya.

Selain dari barang kiriman yang biasa ditangani JNE di luar Ramadhan seperti dokumen dan peralatan, kini bertambah dengan pakaian, makanan, dan berbagai lagi perlengkapan lebaran.


ANTARA

Berita terkait

Fakta-fakta Lady Rocker Nike Ardilla, 29 Tahun Lalu Berpulang di Usia 19 Tahun

43 hari lalu

Fakta-fakta Lady Rocker Nike Ardilla, 29 Tahun Lalu Berpulang di Usia 19 Tahun

Mengenang kesuksesan legenda musik Indonesia, Nike Ardilla. Berikut fakta-fakta selama perjalanannya di industri hiburan Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Pos Indonesia Sediakan Mudik Gratis Lebaran, Ini Rute dan Jadwalnya

49 hari lalu

Pos Indonesia Sediakan Mudik Gratis Lebaran, Ini Rute dan Jadwalnya

PT Pos Indonesia mengadakan mudik gratis pada lebaran 2024. Rute Jakarta-Surabaya, Bandung-Surabaya, serta Surabaya-Bandung.

Baca Selengkapnya

KPK Sarankan Bansos Berupa Uang dan Disalurkan Lewat Kantor Pos atau Rekening

9 Februari 2024

KPK Sarankan Bansos Berupa Uang dan Disalurkan Lewat Kantor Pos atau Rekening

KPK mengimbau kepada penyelanggara negara maupun masyarakat agar menghindari politik uang jelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

6 Februari 2024

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Anies Baswedan menyebut penyaluran bansos harus disebut dana dari negara karena berasal dari APBN/APBD. Ia melakukan saat jadi Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Tiba-tiba Muncul Bansos Jokowi Berbentuk BLT Rp 600 Ribu, dari Mana Uangnya?

1 Februari 2024

Tiba-tiba Muncul Bansos Jokowi Berbentuk BLT Rp 600 Ribu, dari Mana Uangnya?

Presiden Jokowi akan membagikan bansos terbaru berbentuk BLT sebesar Rp 600 ribu untuk 18,8 juta keluarga. Dari mana uangnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Groundbreaking Super Hub Logistik Nusantara di IKN, Harap Perkuat Rantai Pasok Domestik

17 Januari 2024

Jokowi Groundbreaking Super Hub Logistik Nusantara di IKN, Harap Perkuat Rantai Pasok Domestik

Jokowi mengatakan Nusantara Logistic Hub Pos Indonesia akan berkontribusi secara signifikan memicu kekuatan rantai pasok domestik

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Klaim Kegiatan di IKN Semakin Padat

17 Januari 2024

Presiden Jokowi Klaim Kegiatan di IKN Semakin Padat

Presiden Jokowi mengklaim kegiatan di IKN semakin padat menjelang beroperasinya sejumlah gedung pemerintahan di sana.

Baca Selengkapnya

Jokowi Groundbreaking Studio RRI hingga Kantor Pos Indonesia di IKN Besok

16 Januari 2024

Jokowi Groundbreaking Studio RRI hingga Kantor Pos Indonesia di IKN Besok

Presiden Jokowi akan meresmikan sejumlah pembangunan atau groundbreaking proyek di IKN besok.

Baca Selengkapnya

Besok Groundbreaking Keempat IKN: 2 Proyek BUMN, 4 Swasta, 4 Lembaga Negara

16 Januari 2024

Besok Groundbreaking Keempat IKN: 2 Proyek BUMN, 4 Swasta, 4 Lembaga Negara

Groundbreaking pertama IKN di tahun ini digelar pada 17 Januari dan akan dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Beasiswa Ikatan Dinas di ULBI, Pintu Masuk Jadi Pegawai PT Pos Indonesia

26 Desember 2023

Beasiswa Ikatan Dinas di ULBI, Pintu Masuk Jadi Pegawai PT Pos Indonesia

ULBI membuka seleksi penerimaan melalui program beasiswa ikatan dinas.

Baca Selengkapnya