Jelang Lebaran, Pengiriman Uang dari TKI Meningkat

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 29 Juni 2015 13:43 WIB

Pengiriman uang TKI. ANTARA/Arief Priyono

TEMPO.CO, Jakarta - Pengiriman uang oleh tenaga kerja Indonesia (TKI) melalui Kantor Pos Besar Kota Pekalongan, Jawa Tengah, selama sepekan terakhir ini mulai meningkat.

Manajer Proses Kantor Pos Besar Pekalongan Hamid Wahidin di Pekalongan, Senin, mengatakan pengiriman uang TKI ini lebih didominasi mereka yang bekerja di Malaysia dan Hongkong.

"Memasuki awal hingga dua pekan bulan puasa, pengiriman uang dari TKI melalui Kantor Pos Besar Pekalongan terlihat meningkat dibandingkan dengan hari sebelumnya," katanya.

Menurut dia, berdasarkan data pengiriman uang TKI dari 28 kantor cabang pos terjadi 337 transaksi dengan nominal mencapai Rp 585 juta per hari.

"Biasanya jumlah pengiriman uang itu akan semakin meningkat saat mendekati Hari Raya Idul Fitri," katanya.

Ia mengatakan selain meningkatnya pengiriman uang TKI, Kantor Pos Besar Kota Pekalongan juga kebanjiran pengiriman paket barang.

Sejak awal Ramadan hingga dua pekan terakhir ini, kata dia, masyarakat yang menggunakan jasa pengiriman paket melalui jasa pos mulai meningkat cukup signifikan.

Ia mengatakan bahwa pengiriman paket terus mengalir dengan tujuan sebagian besar ke luar Pulau Jawa.

"Sejak sepekan terakhir ini sebanyak 300-an paket per hari dikirim keluar daerah. Jumlah itu meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan hari sebelumnya sebanyak 160 paket," katanya.

ANTARA

Berita terkait

Penjual Parsel di Pasar Kembang Cikini Mengeluh Omzet Menurun

13 Juni 2018

Penjual Parsel di Pasar Kembang Cikini Mengeluh Omzet Menurun

Para pedagang parsel di Cikini mengeluhkan lamanya libur Lebaran para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan bertambahnya penjual parsel online.

Baca Selengkapnya

Tolak Parsel, Rumah Menteri Yuddy Dipasangi Stiker  

2 Juli 2016

Tolak Parsel, Rumah Menteri Yuddy Dipasangi Stiker  

PNS serta anggota TNI dan Polri telah bersumpah bekerja tanpa mengharapkan imbalan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Awas, Barang Tak Layak Edar Banyak Ditemukan di Parcel

29 Juni 2015

Awas, Barang Tak Layak Edar Banyak Ditemukan di Parcel

Puluhan barang yang ditemukan di toko parcel tak memiliki izin edar.

Baca Selengkapnya

Jembatal Comal Ambles, Kiriman JNE Tak Terhambat

24 Juli 2014

Jembatal Comal Ambles, Kiriman JNE Tak Terhambat

JNE menggunakan kereta dan pesawat untuk mengirimkan barang.

Baca Selengkapnya

Tips Membeli Parcel ala Fahira Idris

3 Agustus 2013

Tips Membeli Parcel ala Fahira Idris

Fahira berbagi tips kepada calon pelanggan yang hendak membeli parcel.

Baca Selengkapnya

Jelang Lebaran, Pedagang Parcel Mengaku Banjir Pesanan

3 Agustus 2013

Jelang Lebaran, Pedagang Parcel Mengaku Banjir Pesanan

Menurut Ismail, makanan dari beberapa industri ritel itu selain kualitasnya terjamin, juga lebih murah.

Baca Selengkapnya

Dikirimi Kurma, Mahfud Lapor KPK  

6 September 2010

Dikirimi Kurma, Mahfud Lapor KPK  

Parsel ini awalnya berupa 50 boks kurma dari Kerajaan Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Polisi Amankan Ratusan Makanan Kadaluwarsa

31 Juli 2008

Polisi Amankan Ratusan Makanan Kadaluwarsa

Kepolisian Wilayah Cirebon mengamankan dan menutup distribusi beragam makanan kadaluwarsa. Makanan itu dijual kembali ke warga dalam harga murah.

Baca Selengkapnya

Pasuruan Tidak Bagikan Bingkisan Lebaran

21 September 2007

Pasuruan Tidak Bagikan Bingkisan Lebaran

Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur tidak membagikan bingkisan lebaran kepada para pegawai negeri sipil dan tenaga hororer tahun ini. Keputusan meniadakan parsel lebaran karena adanya larangan dari Pemerintah Pusat.

Baca Selengkapnya

THR DPRD Kabupaten Malang Dibatalkan

11 November 2004

THR DPRD Kabupaten Malang Dibatalkan

Sebagai gantinya, masing-masing anggota dewan mendapat parsel senilai Rp 70 ribu per orang.

Baca Selengkapnya