Setelah 9 Tahun Delisting, Bukaka Kembali Melantai di Bursa

Reporter

Senin, 29 Juni 2015 12:54 WIB

Sejumlah pekerja menyelesaikan pembuatan garbarata atau jembatan penyeberangan penumpang pesawat di lokasi pabrik PT. Bukaka Teknik Utama Tbk. di Bogor,(24/04). Bukaka mengekspor 40 unit garbarata ke India untuk fasilitas di tujuh bandara. TEMPO/Nick

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bukana Teknik Utama Tbk, salah satu unit usaha Kalla Group kembali melantai di Bursa Efek Indonesia setelah sembilan tahun terdepak (delisting).

Direktur utama Bukaka, Irsal Kamaruddin mengatakan relisting yang dilakukan Bukaka untuk memenuhi segala kebutuhan pendanaan. "Kami berencana membangun smelter, di kuartal ketiga ini," kata Irsal di Gedung BEI, Jakarta, Senin, 29 Juni 2015.

Menurut Irsal, smelter, akan dibangun di Palopo dengan luas proyek sekitar 50 hektare. Pengerjaan proyek akan dilakukan oleh anak perusahaan PT Bukaka Mandiri Sejahtera.

Perseroan juga mengestimasi kebutuhan dana Rp 400 miliar dan akan menggandeng perusahaan asal Cina - yang tak disebutkan namanya - sebagai rekan kerja. Kapasitas nikel murni yang diharapkan dihasilkan smelter ini kelak 2.760 ton per tahun. PLTA Poso akan didapuk menjadi pasokan listrik smelter ini.

Di awal perdagangan, saham BUKK dibuka stagnan di angka Rp 590 per saham. Namun harga saham naik secara perlahan hingga menembus harga 866 per saham (naik 46,61 persen) di waktu rehat pukul 12.00 WIB. Bukaka menawarkan 2.640.452.000 lembar saham.

Total modal dasar perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur ini tercatat 10 miliar lembar saham atau Rp 3,38 triliun. Sedangkan modal yang ditempatkan dan disetor penuh Rp 892.472.776.000 dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 1,56 triliun.

Bukaka adalah emiten ke-delapan pada tahun 2015 ini dan menjadi emiten ke-513 dari daftar keseluruhan emiten yang ada. "Yang penting terbuka, agar para ivestor percaya, dan menjadikan Bukaka sebagai bisnis investasi yang menjanjikan," ujar Direktur Utama BEI, Tito Sulistio di tempat yang sama.

ANDI RUSLI

Berita terkait

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

4 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

20 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

27 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

41 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

58 hari lalu

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya