Bervariasi, Harga Minyak Dunia di Perdagangan Asia

Reporter

Kamis, 25 Juni 2015 22:00 WIB

AP/Hasan Jamali

TEMPO.CO, Jakarta - Harga minyak dunia bervariasi di perdagangan Asia pada Kamis (25 Juni 2015), menyusul laporan energi AS yang "bearish", sementara perundingan atas program nuklir produsen minyak mentah Iran berlanjut, kata analis.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus turun sembilan sen menjadi 60,18 dolar AS per barel, sementara Brent untuk Agustus naik satu sen menjadi 63,50 dolar AS per barel dalam perdagangan sore.

Sanjeev Gupta, kepala praktek minyak dan gas Asia-Pasifik di konsultan bisnis EY, mengatakan harga minyak berada di bawah tekanan setelah laporan minyak mingguan Departemen Energi AS.

Laporan menunjukkan produksi minyak mentah domestik (AS) naik tipis ke rekor 9,6 juta barel per hari pada minggu yang berakhir 19 Juni. Stok minyak mentah, meskipun turun 4,9 juta barel dalam pekan tersebut, masih di dekat rekor pada 463 juta barel.

Data mengurangi harapan di beberapa kalangan bahwa industri minyak AS memotong kembali produksinya dalam menghadapi harga rendah ketika negara itu memasuki musim mengemudi liburan musim panas.

Gupta mengatakan para dealer juga memperkirakan "perpanjangan perundingan nuklir Iran," yang bisa melihat Iran kembali ke panggung dunia sebagai produsen minyak penting.

Namun, mereka "tampaknya semakin mungkin sebagai pihak yang terlibat mengisyaratkan keraguan tentang kemampuan untuk menyelesaikan semua masalah dengan batas waktu 30 Juni," Gupta menambahkan.

Enam kekuatan global mencoba untuk memastikan kesepakatan guna mengekang ambisi nuklir Iran dengan mengurangi stok uranium yang diperkayanya.

Jika kesepakatan ini dilaksanakan, kekuatan dunia telah sepakat untuk secara bertahap mengurangi kembali sanksi yang diberlakukan sejak 2012, termasuk di industri bahan bakar minyak.

Iran memiliki cadangan minyak terbesar keempat di dunia, tetapi ekspornya telah jatuh dari lebih dari 2,2 juta barel per hari pada 2011 menjadi sekitar 1,3 juta barel per hari karena sanksi.


ANTARA

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

1 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

8 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

8 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

9 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

9 hari lalu

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

6 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

Kementerian Arab Saudi menyampaikan akan menurunkan produksi minyak mentah menjadi 9 juta barel per hari pada Juli mendatang.

Baca Selengkapnya