Produksi Minyak Sangat Rendah, Mustahil Kembali ke OPEC

Reporter

Minggu, 7 Juni 2015 08:04 WIB

Pengamat perminyakan, Kurtubi (tengah). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat, Kurtubi, berpendapat, bahwa upaya Indonesia kembali menjadi anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mustahil bisa terwujud.

"Pemerintah sekarang ingin kembali menjadi anggota OPEC. Ini ibarat mimpi pada siang bolong. Produksi minyak kita sangat rendah. Impornya malah besar," ujar Kurtubi ketika ditemui di Jakarta, Sabtu, 6 Juni 2015.

Menurut dia, apabila pemerintah ingin kembali menjadi anggota OPEC, harus diawali dengan pembenahan sistem tata kelola minyak dan gas yang dia anggap sangat kacau.

Melalui pembenahan tersebut, ucap dia, iklim investasi dapat membaik, termasuk berdampak pada peningkatan penemuan cadangan minyak dan gas, sehingga bisa meningkatkan produksi dalam negeri.

"Kalau mau jadi anggota peninjau, ya, tidak masalah, tapi kita jadi tidak punya hak suara untuk berbicara. Siapa pun bisa kalau cuma jadi peninjau," tutur anggota DPR dari Fraksi Partai NasDem tersebut.

Dia menjelaskan, ketika masih menjadi anggota OPEC, produksi minyak Indonesia sangat tinggi, bahkan mencapai 1,5 juta barel per hari.

"Tapi sekarang 60 persen kebutuhan minyak kita harus impor. Masyarakat harus tahu itu. Sekarang produksinya turun terus karena salah kelola, bukan karena minyak buminya tidak ada," katanya.

Berdasarkan data yang dia paparkan, Kurtubi memperkirakan potensi kandungan minyak dan gas di Indonesia mencapai 80 miliar barel, baik yang terletak di laut maupun darat.

Karena itu, dia berharap pemerintah meninjau kembali keputusan tersebut dan melakukan pembenahan sistem tata kelola migas yang dinilai menjadi akar permasalahan industri migas di Indonesia.

ANTARA

Berita terkait

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.

Baca Selengkapnya

Pindah Lokasi Depo Plumpang atau Pemukiman Warga

10 Maret 2023

Pindah Lokasi Depo Plumpang atau Pemukiman Warga

Rencana pemindahan kawasan tanki timbun BBM, depo Plumpang milik Pertamina, muncul setelah insiden kebakaran pada 3 Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

3 Januari 2023

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

BPH Migas bersama Polri mengungkap penyalahgunaan bahan bakar minyak atau BBM sebanyak 1,4 juta liter sepanjang tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

24 November 2022

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

Airlangga Hartarto meminta agar SKK Migas melakukan langkah-langkah agar situasi iklim investasi maupun insentif bisa lebih baik di industri migas.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

23 November 2022

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

Sri Mulyani Indrawati menyatakan bakal mengoptimalkan kebijakan fiskal untuk mendukung pertumbuhan pertumbuhan industri migas.

Baca Selengkapnya

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

23 November 2022

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menjelaskan industri hulu minyak dan gas (migas) membutuhkan investasi yang cukup besar.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

28 Oktober 2022

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

Menteri Pertambangan dan Energi RI periode 1978-1988, Soebroto, mengatakan industri hulu minyak dan gas (migas) bukan sunset industri, tetapi menjadi sunrise industri

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

21 Juli 2022

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

SKK Migas melaporkan kegiatan pengeboran di Blok Andaman I,II, dan III belakangan makin intensif.

Baca Selengkapnya

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

25 April 2022

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

BPH Migas menjelaskan beberapa proyeksi untuk sektor bahan bakar minyak (BBM) selama periode Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Krisis Energi, Kemenko Perekonomian: Kita Perlu Belajar Mumpung Ada Waktu

24 Oktober 2021

Krisis Energi, Kemenko Perekonomian: Kita Perlu Belajar Mumpung Ada Waktu

Raden Pardede mengatakan salah satu kontributor krisis energi saat ini akibat mulai ditinggalkannya industri fosil

Baca Selengkapnya