Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, menunjukkan jeruk baby hasil pertanian desa wisata petik jeruk di Desa Selorejo, Kec. Dau, Malang, 27 Maret 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) menaikkan target panen raya periode April-September 2015. Sejumlah kebijakan dan upaya khusus dilakukan untuk mencapai target ini.
"Kami perkirakan bisa 6,8 juta hektare panen raya," kata Direktur Jenderal Tanaman Pangan Hasil Sembiring di kantornya pada Senin, 30 Maret 2015.
Meskipun target ini cukup tinggi dibandingkan rata-rata panen sebesar enam juta hektare, ia tetap optimistis target itu bisa tercapai. "Sudah ada perbaikan 2,6 juta hektare irigasi."
Selain itu, bantuan seperti penyebaran pupuk, benih, dan alsintan pun sudah mulai terealisasi. Angka panen raya periode Oktober-Maret 2015 juga diperkirakan meningkat bila dibandingkan tahun lalu. Untuk tahun ini, panen diperkirakan bisa mencapai 8,7 juta hektare, ada tambahan tiga juta hektare lagi pada April mendatang.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan akan terus meningkatkan produktivitas panen. "Evaluasi 4 bulan terakhir ini ada kenaikan yang cukup signifikan. Kita terus mengejar kenaikan lebih dari realisasi tahun lalu," katanya.
