Antisipasi Delay Lagi, Lion Siapkan Duit Tunai Rp 6 Miliar  

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

Selasa, 24 Februari 2015 16:33 WIB

Jajaran petinggi PT Lion Air mengadakan konferensi pers terkait peraturan kementerian Perhubungan dan sanksi yang diberikan kepada Lion Air, di Kantor Pusat Lion Air, Jakarta, 23 Februari 2015. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Airport, Operation, and Service PT Lion Mentari Airlines (Lion Air) Daniel Putut mengklaim Lion Air sudah menyiapkan dana Rp 6 miliar untuk kebutuhan operasional di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten.

Duit tunai itu untuk mengantisipasi delay penerbangan Lion yang sudah berlangsung sejak Rabu pekan lalu. "Pengalaman kemarin membuat kami lebih siap," kata Daniel saat dihubungi, Selasa, 24 Februari 2015.

Menurut Daniel, Lion tak akan beralasan lagi tak punya duit tunai untuk melunasi kompensasi delay kepada calon penumpang. Duit sebanyak Rp 6 miliar itu sudah diperhitungkan sesuai dengan jumlah calon penumpang dan penerbangan Lion dari Soekarno-Hatta. "Hitungannya, kompensasi delay lebih dari empat jam sebesar Rp 300 ribu per calon penumpang," ujar Daniel.

Daniel menuturkan Lion juga sudah menyiapkan duit tunai di sejumlah bandar udara untuk mengantisipasi delay penerbangan mereka. Jumlahnya disesuaikan dengan rata-rata jumlah calon penumpang dan penerbangan mereka.

Sejak Rabu pekan lalu, ratusan penerbangan Lion mengalami delay. Ribuan penumpang terkena dampaknya. Lion terlambat memenuhi kompensasi saat terjadi delay, mulai konsumsi, akomodasi, kompensasi uang, hingga refund. Pada Jumat pekan lalu, PT Angkasa Pura II (Persero) akhirnya menalangi Rp 4 miliar untuk keperluan refund penumpang Lion.

Dalam konferensi pers di Soekarno-Hatta, Jumat pekan lalu, Direktur Umum Lion Air Edward Sirait berdalih Lion sedang tak memegang duit tunai sehingga terlambat memberi kompensasi. Saat itu, kata Edward, bank-bank sedang libur Tahun Baru Imlek, sehingga Lion tak bisa menarik duit tunai.

KHAIRUL ANAM

Berita terkait

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

2 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

7 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

8 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

12 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

13 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

13 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

16 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

19 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

25 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

25 hari lalu

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya