KTT ASEAN Mulai Digelar, Apa Saja yang Dibahas?  

Reporter

Rabu, 12 November 2014 06:43 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO , Nay Pyi Taw - Kepala Negara di kawasan Asia Tenggara akan berkumpul di Myanmar untuk menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-25 hari ini, Rabu, 12 November 2014. Konferensi ini akan membahas beragam isu, mulai dari kerja sama dalam skema masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) hingga masalah Laut Cina Selatan. (Baca: Pemerintah Siapkan 9 Dokumen ke KTT ASEAN).

Melalui keterangan tertulis, Sekretariat ASEAN menyatakan tema KTT di Myanmar adalah "Maju Bersama untuk Masyarakat Damai dan Sejahtera." Dalam tema ini, peserta KTT akan membahas arah masa depan Komunitas ASEAN pasca 2015. KTT ini juga membahas berlakunya skema Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 beserta strateginya di masa mendatang. (Baca: Di KTT ASEAN, Jokowi Paparkan Ide Poros Maritim).

Dalam KTT ASEAN 2014, isu-isu regional dan internasional juga menjadi topik bahasan utama. Salah satunya isu konflik di Laut Cina Selatan, yang memiliki dampak signifikan bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara. Para pemimpin ASEAN juga akan bertukar pandangan mengenai isu keamanan maritim, perubahan iklim, energi dan ketahanan pangan, manajemen bencana, dan penyakit pandemi di kawasan ini. (Baca: Masyarakat Ekonomi ASEAN Sulit Dicapai).

Menurut Sekretaris Jenderal ASEAN, Le Luong Minh, tahun 2014 adalah momen paling penting untuk menentukan pencapaian Komunitas ASEAN 2015. Dalam hal ini, Myanmar memainkan peran penting dalam mempercepat aksi-aksi untuk membangun Komunitas ASEAN. Minh mengatakan KTT ASEAN 2014 diharapkan dapat mengadopsi Deklarasi Nay Pyi Taw untuk visi ASEAN pasca 2015. "Dokumen ini akan menjadi dasar bagi perumusan visi pasca-2015 komprehensif untuk ASEAN," katanya.

FERY FIRMANSYAH

Berita Terpopuler
Obama Pilih Jokowi, Bukan Putin atau Xi Jinping

Obama Sapa Jokowi: 'Aku Ngantuk'

Akhirnya Iriana Widodo Tampil di APEC

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

42 menit lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

49 menit lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

55 menit lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

1 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

2 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

3 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

3 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

6 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

6 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

7 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya