BBM Belum Naik, Harga Cabai Rawit di Yogya Meroket

Reporter

Selasa, 11 November 2014 15:05 WIB

Ilustrasi cabai. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional Yogyakarta terus naik menjelang rencana kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi. Salah satunya harga cabai rawit yang terus naik selama periode Oktober-November 2014. (Baca: Kenaikan Harga BBM Tunggu Jokowi Pulang)

"Hasil pantauan di Pasar Beringharjo, Kranggan, dan Demangan, harga cabai rawit terus naik selama periode itu," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Usaha Kecil Menengah Pemerintah Yogyakarta, Eko Witoyo, saat dihubungi, Selasa, 11 November 2014. (Baca Juga: Isu Kenaikan BBM Dongkrak Penjualan City Car)

Menurut Eko, harga cabai rawit hijau terus naik sepanjang Oktober, dari Rp 23 ribu per kilogram pada awal bulan, menjadi Rp 27 ribu per kilogram di akhir bulan. Adapun harga cabai rawit merah naik dari Rp 32 ribu per kilogram pada akhir Oktober, menjadi Rp 49 ribu per kilogram di pertengahan November.

Eko membantah meroketnya harga cabai rawit berkaitan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Menurut dia, penyebab kenaikan harga cabai rawit adalah siklus musim tanam dan cuaca ekstrim. Ia mengatakan musim kemarau dan hujan yang tak menentu mempengaruhi produksi cabai rawit. "Dampaknya, produksi komoditas itu di pasaran menjadi berkurang," ujar dia.

Selain itu, Eko melanjutkan, Yogyakarta juga banyak mengirim cabai rawit untuk memenuhi kebutuhan daerah lain. Menurut Eko, cabai rawit dari Yogyakarta banyak dikirim ke Jakarta, Padang, dan Batam. "Ini membuat jumlahnya di pasar menjadi berkurang," ucap dia.

SHINTA MAHARANI

Berita Terpopuler:

Hasut Massa Tolak Ahok, Bos FPI Terancam Pidana
FPI Siapkan Pengganti Ahok, Namanya Fahrurrozi
Pidato Berbahasa Inggris, Jokowi Bisa Langgar Sumpah
Obama Pilih Jokowi, Bukan Putin atau Xi Jinping
Obama Sapa Jokowi: 'Aku Ngantuk'

Berita terkait

Cerita dari Kampung Arab Kini

14 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

17 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

53 hari lalu

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755

Baca Selengkapnya

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

58 hari lalu

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

4 Maret 2024

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

20 Januari 2024

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat 27 kejadian kerusakan dampak Badai Tropis Anggrek yang terdeteksi di Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

4 Januari 2024

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

BMKG menjelaskan perkiraan cuaca Yogyakarta dan sekitarnya hingga akhir pekan ini, penting diketahui wisatawan yang akan liburan ke sana.

Baca Selengkapnya

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

8 Desember 2023

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

Gunung Merapi di perbatasan antara Jawa Tengah dan Yogyakarta mengeluarkan awan panas guguran.

Baca Selengkapnya

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

8 Desember 2023

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

Politikus PSI Ade Armando dipolisikan karena sebut politik dinasti di Yogyakarta. Ia dituduh langgar Pasal 28 UU ITE. Begini bunyi dan ancaman hukuman

Baca Selengkapnya

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

8 Desember 2023

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sejarah panjang hingga memiliki otonomi khusus. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya