TEMPO.CO,Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum menawarkan lima perusahaan daerah air minum (PDAM) kepada investor melalui skema business to business dan kerja sama pemerintah-swasta. Penawaran itu tertuang dalam peta promosi investasi yang akan dipamerkan dalam perhelatan Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition (IIICE). (Baca: Lima PDAM Dapat Kredit Rp 582,9 Miliar )
"Melalui peta ini, para investor dapat dengan mudah menemukan potensi apa saja yang dimiliki lima PDAM tersebut. Calon investor dapat memilih data yang ingin diketahui dari PDAM-PDAM itu," kata Rina Agustin, Sekretaris Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM) Kementerian Pekerjaan Umum, dalam keterangan tertulis, Kamis, 23 Oktober 2014. (Baca: Hotel dan Rumah Sakit di Bogor Diduga Curi Air)
Lima PDAM yang ditawarkan yakni PDAM Kabupaten Gresik, PDAM Kota Depok, PDAM Kabupaten Serang, PDAM Semarang Barat, dan PDAM Kepulauan Riau. Perusahaan-perusahaan daerah tersebut dipilih setelah melalui serangkaian tahapan yang disiapkan BPPSPAM. "Pada saat investor berminat, tinggal ditawarkan, seperti PDAM Serang, sudah siap pengadaan. Kami seleksi betul terutama dari segi persiapan sumber daya manusia PDAM," kata Rina.
Dengan informasi yang disiapkan BPPSPAM melalui peta promosi investasi dalam IIICE nanti, Rina berharap para investor dapat tertarik oleh proyek yang ditawarkan, seperti pengembangan instalasi pengolahan air dan reservoir. IIICE sendiri akan digelar pada 5-7 November mendatang di Jakarta Covention Centre. (Baca: Seleksi Direksi PDAM Tangerang Dinilai Bermasalah)
Direktur Utama PDAM Kota Depok M. Olik Abdul Holik mengatakan para investor akan mendapat informasi yang utuh mengenai potensi yang dimiliki PDAM. "Kami akan menambahkan data mengenai peraturan daerah yang berhubungan dengan air dan potensi investasi yang telah dikeluarkan pemerintah daerah Kota Depok yang sudah melalui proses di Dewan," katanya.