Peluang Jokowi-Kalla, Genjot Pertumbuhan Ekonomi  

Reporter

Kamis, 9 Oktober 2014 11:21 WIB

Jokowi (kanan) dan Jusuf Kalla. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Penasihat senior lembaga kajian kebijakan publik Transformasi, Jonathan Pincus, mengatakan pemerintahan Joko Widodo -Jusuf Kalla berpeluang menggenjot pertumbuhan ekonomi dua digit atau di atas 10 persen.

Asalkan, "Jokowi-Kalla mampu mendorong pasar produk manufaktur nasional untuk bersaing di tingkat global," ujar Pincus dalam peluncuran buku Pilihan Ekonomi yang Dihadapi Presiden Baru di Hotel Four Seasons, Jakarta, Kamis, 9 Oktober 2014. (Baca: Jokowi Minta Dubes Pasarkan Produk Asli Indonesia)

Menurut Pincus, ada peluang untuk merebut pasar global. Saat ini, tutur dia, terjadi penurunan kinerja industri di Cina, yang selama ini menguasai pasar produk manufaktur dunia. Indonesia memiliki peluang menerima pindahan industri dari Cina. "Jika ada 7 persen industri manufaktur Cina yang pindah ke Indonesia, ada 21 juta lapangan kerja baru yang muncul." (Baca: Jokowi Datang, Ini Harapan Petani Tebu Jember)

Selain menggenjot ekspor, Pincus mengatakan Jokowi-Kalla harus bergerak cepat dalam menyediakan lapangan kerja. Setiap tahun, Indonesia menghasilkan 2 juta angkatan kerja baru. Namun, dari jumlah itu, hanya 800 ribu yang diserap akibat rendahnya pertumbuhan industri. "Kalau pemerintahan Jokowi-JK gagal mengatasi ini, akan sangat berbahaya," ujarnya.

Ia menyatakan, selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berlangsung, pertumbuhan hanya ditopang lonjakan harga komoditas (commodity boom), seperti harga mineral tambang di pasar global. Sedangkan sektor manufaktur padat karya yang selama ini mampu menyerap tenaga kerja tertinggal dari Cina, Vietnam, India, Thailand, bahkan Bangladesh. "Selama SBY nyaris tidak ada gebrakan kebijakan ekonomi memacu pertumbuhan," tuturnya. (Baca juga: Ekonom: SBY-Mega Tegang, Program Jokowi Mandek).

JAYADI SUPRIADIN


Berita Terpopuler
Koalisi Prabowo Siap Ajukan Veto untuk 100 Posisi
Tiga Taktik Koalisi Prabowo Rebut Pimpinan MPR
Pacar Mayang Ternyata Juga Pekerja Seks

Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

28 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

1 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

1 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

1 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

2 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

2 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

3 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

3 jam lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

3 jam lalu

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

Presiden Jokowi memilih untuk menyaksikan laga Timnas U-23 Indonesia melwan Irak dari kamarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

6 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya