Aktor Hong Kong Jackie Chan. REUTERS/Phil McCarten
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar mengatakan lembaganya berencana memilih Jackie Chan sebagai duta pariwisata Indonesia. "Yang berunding (pemilihan Jackie Chan) itu Ibu Menteri (Marie Elka Pangestu) langsung," kata Sapta ketika dihubungi Tempo, Kamis, 31 Juli 2014.
Menurut Sapta, Jackie Chan dipilih sebagai duta pariwisata karena Indonesia ingin menyasar secara khusus para wisatawan asal Negara Cina dan Asia pada umumnya. "Jadi dia nanti kampanye untuk pasar Cina supaya orang di sana itu datang ke Indonesia," kata Sapta.
Selain menggaet wisatawan dari Negeri Panda, menurut Sapta, Jackie Chan juga akan mempromosikan Indonesia di negara-negara Asia lainnya, seperti Taiwan, Thailand, Hong Kong, dan juga Singapura. "Jackie Chan untuk Asia juga."
Untuk pasar Cina dan Asia, Sapta menilai, Jackie Chan merupakan sosok yang menarik untuk dipilih sebagai duta pariwisata Indonesia. "Kalau dia yang berbicara, kan jadi lebih menarik," katanya.
Menurut Sapta, Kementeriannya tidak secara khusus merundingkan soal pembayaran ihwal tugas barunya kepada Jackie Chan. "Enggak model bayar-membayar begitu. Ini kehormatan buat dia."
Namun, untuk teknis jalannya kegiatan kampanye guna memperkenalkan Indonesia, Kementerian akan memberikan kompensasi kepada Jackie Chan dan tim. "Ya pasti ada kompensasi kalau mereka buat kampanye. Harus didukung begitu," ujar Sapta.
Jackie Chan sendiri direncanakan akan melakukan serangkaian kegiatan seperti seminar, gathering, dan tampil dalam iklan-iklan untuk memperkenalkan Indonesia di dunia internasional. "Rencananya bulan Agustus atau September (Jackie Chan) sudah mulai berkegiatan," ujarnya.
Dia menjelaskan sektor pariwisata merupakan salah satu penyumbang devisa terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus mempromosikan Indonesia sebagai negara pariwisata di mata internasional.
