Menpera Langsung Segel Pengembang Nakal  

Reporter

Jumat, 20 Juni 2014 16:13 WIB

Djan Faridz. ANTARA/Muzer

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah tak bakal tanggung-tanggung menindak para pengembang yang kedapatan tak mematuhi peraturan pembangunan rumah. Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz mengatakan pemerintah akan mengawasi pengembang yang sedang membangun proyek.

"Kalau mereka tidak mengikuti aturan, proyeknya akan ditutup. Bangunannya langsung disegel," kata Djan saat ditemui di kantor Badan Pemeriksa Keuangan, Jumat, 20 Juni 2014.

Menurut Djan, pengawasan tersebut nantinya akan diperkuat dengan kerja sama pemerintah dengan aparat penegak hukum. Kementerian Perumahan Rakyat rencananya bakal menggandeng Kepolisian, pemerintah daerah, dan Komisi Pemberantasan Korupsi. "Tujuannya karena ini untuk kepentingan rakyat," kata dia.

Sebelumnya, Djan melaporkan ratusan pengembang properti ke Kepolisian. Alasannya, para pengembang tersebut tidak kunjung melaksanakan kewajiban membangun hunian berimbang meskipun sudah ada aturan sejak dua tahun silam. (Lihat: Menteri Perumahan Perkarakan 60 Pengembang Besar)

Beleid yang dimaksud adalah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Penyelenggaran Perumahan dan Kawasan Permukiman dengan Hunian Berimbang serta Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013 tentang Rumah Susun.

Aturan tersebut menyebutkan kewajiban pengembang membangun rumah dengan komposisi, pembangunan tiga rumah sederhana, dua rumah menengah, dan satu rumah mewah. Untuk rumah susun, pengembang minimal membangun 20 persen dari total luas lantai rumah susun komersial untuk rumah susun sederhana.

Menurut Djan, pengembang sering mencari-cari alasan menghindari pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Padahal, rumah rakyat tidak perlu mewah-mewah. "Asal dekat dengan kota dan tempat kerjanya. Kasihan sudah gaji kecil, rumah di pinggir kota," katanya. (Baca juga: Kampanye Terselubung, Menteri Perumahan Diprotes).

AYU PRIMA SANDI




Berita utama
Khotbah Jumat, Prabowo Didoakan Jadi Presiden
BEI Tak Kenali 'Tanoesoedibjo Prabowo-Hatta'
Projo: Prabowo Harus Jelaskan Dana Ganjil di Bursa
Tim Prabowo: Jangan Percaya Wiranto
H-20 Pemilu, Jokowi: Rapatkan Barisan!







Advertising
Advertising

Berita terkait

Politikus Senior PPP Djan Faridz Temui Jokowi di Istana

21 November 2023

Politikus Senior PPP Djan Faridz Temui Jokowi di Istana

Politikus PPP Djan Faridz mengaku pertemuan dengan Jokowi tidak membahas politik.

Baca Selengkapnya

Bantuan RLH untuk Keluarga Pra Sejahtera di Kaltim Lampaui Target

3 Oktober 2023

Bantuan RLH untuk Keluarga Pra Sejahtera di Kaltim Lampaui Target

Kalau dengan CSR bisa bangun 3.000 rumah layak huni, maka kemiskinan Kaltim akan turun tinggal 2 persen

Baca Selengkapnya

Intip Harta Kekayaan Djan Faridz, Anggota Wantimpres Baru dari PPP

17 Juli 2023

Intip Harta Kekayaan Djan Faridz, Anggota Wantimpres Baru dari PPP

Harta kekayaan Djan Faridz berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Elektronik (e-LHKPN) mencapai Rp 90,8 miliar per 31 Oktober 2014.

Baca Selengkapnya

Djan Faridz Jadi Wantimpres, Mardiono: Hak Prerogatif Presiden

17 Juli 2023

Djan Faridz Jadi Wantimpres, Mardiono: Hak Prerogatif Presiden

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono mengungkap alasan Saiful Rahmat Dasuki dan Djan Faridz yang dipilih masuk ke lingkungan istana.

Baca Selengkapnya

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

17 Juli 2023

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

Presiden Joko Widodo Jokowi resmi melantik Djan Faridz sebagai anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres)

Baca Selengkapnya

Profil Djan Faridz, Politisi PPP yang Dilantik Jokowi Jadi Wantimpres

17 Juli 2023

Profil Djan Faridz, Politisi PPP yang Dilantik Jokowi Jadi Wantimpres

Jokowi resmi melantik Djan Faridz sebagai anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres) di Istana Negara, hari ini Senin 17 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Jokowi Lantik 2 Wantimpres Baru, Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto

17 Juli 2023

Jokowi Lantik 2 Wantimpres Baru, Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto

Jokowi juga melantik satu menteri dan lima wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Keluarga Berterima Kasih atas Perhatian Semua Pihak untuk Haji Lulung

14 Desember 2021

Keluarga Berterima Kasih atas Perhatian Semua Pihak untuk Haji Lulung

Keluarga besar Abraham Lunggana atau Haji Lulung menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan belasungakwa yang disampaikan

Baca Selengkapnya

2 Kubu PPP Telah Bersatu, Djan Faridz Tegaskan Akan Bantu Suharso Menangi Pemilu

12 Maret 2021

2 Kubu PPP Telah Bersatu, Djan Faridz Tegaskan Akan Bantu Suharso Menangi Pemilu

Djan Faridz kini didapuk menjadi salah satu anggota Majelis Kehormatan PPP di bawah kepemimpinan Suharso Monoarfa

Baca Selengkapnya

PPP: Kubu Djan Faridz Kembali Merapat Setelah Romy Ditangkap

20 Maret 2019

PPP: Kubu Djan Faridz Kembali Merapat Setelah Romy Ditangkap

Bagaimana jika Djan Faridz menjadi ketua umum setelah islah? PPP kubu Romahurmuziy ingin lebih dulu fokus pada pemilu.

Baca Selengkapnya