TEMPO.CO, Jakarta - PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (Marein) mengumumkan pertumbuhan laba usaha sebesar 36,5 persen di 2013. Pada 2012, laba usaha perusahaan hanya sekitar Rp 78,1 miliar, sementara di 2013 menjadi Rp 106,6 miliar. Pencapaian ini merupakan buah komitmen perusahaan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, perbaikan prosedur standar operasi, dan memperkuat manajemen risiko.
Di tahun yang sama, aset investasi naik 14,5 persen atau sebesar Rp 718,2 miliar. Kontribusi reasuransi jiwa masih memberi kontribusi tertinggi yaitu sebesar 76,5 persen. Emiten dengan kode perdagangan MREI ini memperkirakan pada tahun ini sektor asuransi jiwa diperkirakan tumbuh sekitar 20-30 persen. Sedangkan sektor umum tumbuh sekitar 20-25 persen. Prospek perencanaan perusahaan pun harus selalu diperbaharui.
Disinggung mengenai neraca pembayaran asuransi yang mengalami defisit, Agus Muharam, Direktur PT Marein, menjelaskan untuk menanggulanginya perlu ada perbaikan kapasitas dalam negeri. "Semua produk harus direhabilitasi di dalam negeri," ujar Agus.
AYU WANDARI
Terpopuler
Hindari Pembobolan, Ini Tip Aman Gunakan ATM
Bank Mandiri Ganti 2.000 Kartu ATM Nasabah
Kasus Vimeo, APJII Nilai Kemenkominfo Arogan
Rekam Jejak Hatta Tak Sejalan dengan Dunia Usaha
Bank Mandiri Bingung Disebut Kebobolan
Berita terkait
Klaim Asuransi Kredit Bikin Industri Asuransi dan Reasuransi Tertekan, OJK Siapkan Aturan
8 Desember 2023
Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menyebut industri asuransi umum dan reasuransi umum sedang mengalami tekanan.
Baca SelengkapnyaOJK Rilis Aturan Pemisahan Unit Syariah Asuransi dan Reasuransi
22 Juli 2023
OJK menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pemisahan Unit Syariah Perusahaan Asuransi dan Reasuransi.
Baca SelengkapnyaLuhut di Acara IIC 2023: Industri Reasuransi Punya Peran Penting Jaga Stabilitas Ekonomi
4 Juli 2023
enteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan industri reasuransi memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi.
Baca SelengkapnyaAsabri Serahkan Santunan Rp 20,78 Miliar ke 53 Ahli Waris Awak KRI Nanggala
29 April 2021
Asabri pada hari ini menyerahkan manfaat santunan senilai Rp 20,78 miliar kepada para ahli waris awak KRI Nanggala - 402.
Baca SelengkapnyaDefisit Neraca Pembayaran Asuransi dan Dana Pensiun USD 709 Juta
17 Februari 2020
Catatan impor jasa asuransi dan pembiayaan senilai US$8 75 juta belum dapat diimbangi oleh ekspor jasa tersebut senilai US$ 167 juta.
Baca SelengkapnyaBentuk BUMN Reasuransi, OJK Pilih Opsi Merger
11 November 2013
OJK dan Kementerian BUMN sedang mengkaji opsi merger pembentukan
BUMN Reasuransi
Reasuransi Bisa Tekan Premi Lari ke Luar Negeri
18 Februari 2013
Tidak dipersoalkan apakah perusahaan reasuransi tersebut nantinya berstatus badan usaha milik negara.
Baca SelengkapnyaMaipark Akan Berubah Jadi Perusahaan Reasuransi
16 Januari 2013
Keputusan perubahan status bisa terealisasi awal tahun depan.
Baca SelengkapnyaBisnis Asuransi Syariah Adira Tumbuh Tinggi
19 November 2012
Premi sepanjang Januari-Oktober 2012 tumbuh 183 persen dari perolehan premi pada periode yang sama di 2011 yang mencapai Rp 36 miliar.
Baca SelengkapnyaReasuransi Targetkan Premi Tahun Ini Rp 863 miliar
9 Februari 2012
Kontribusi terbesar masih bersumber dari asuransi umum.
Baca Selengkapnya