Dituding Terlibat Kartel Bawang, Lutfi: Kami Ini Wasit

Reporter

Jumat, 21 Maret 2014 15:53 WIB

Pedagang di Pasar Kosambi, Bandung, Jumat (21/8). Harga bawang putih melambung sampai Rp 18.000/kg sebelumnya Rp 14.000/kg, kenaikan harga untuk komoditi tertentu naik lebih dari 30%. Cabai merah pun mengalami kenaikan. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menolak vonis Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) soal kartel bawang putih. Saat ditanya ihwal rencana Kementerian Perdagangan mengajukan keberatan lewat pengadilan negeri terhadap vonis KPPU, Lutfi tak merincinya. "Kami akan mengambil semua langkah hukum yang diperlukan," katanya di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat, 21 Maret 2014.

KPPU memvonis Kementerian Perdagangan sebagai pihak yang terlibat dalam kartel bawang putih. Kementerian Perdagangan dinilai terbukti melanggar Pasal 24 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999. Vonis itu dibacakan pada Kamis, 20 Maret 2014. (Baca: KPPU Jatuhkan Denda untuk Pelaku Kartel Bawang)

Dalam soal vonis itu, Lutfi menilai sangkaan KPPU terhadap institusinya tidak tepat. "Ada pernyataan 'bersekongkol' itu saya menolak dengan tegas," katanya. Untuk menjelaskan bahwa sangkaan KPPU tidak tepat, Lutfi menggunakan pengibaratan pertandingan tinju. "Kementerian Perdagangan adalah wasitnya. Masak wasit juga kena pukul?"

Menurut Lutfi, penerbitan perpanjangan surat persetujuan impor oleh Kementerian Perdagangan pada awal 2013 saat harga bawang putih melonjak hingga Rp 95 ribu per kilogram adalah tindakan yang harus diambil. "Pada saat seperti itu pemerintah harus mengambil langkah khusus, diskresi," katanya.

Sebelumnya, majelis hakim yang dipimpin Sukarmi membacakan putusan sidang kartel impor bawang putih pada Kamis kemarin. Majelis hakim memutuskan 19 pelaku usaha terlibat kegiatan kartel dan menjatuhkan denda Rp 11-921 juta. Selain itu, dua pejabat dari instansi pemerintah, yakni Menteri Perdagangan dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, terbukti melanggar Pasal 24 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999.

"Rekomendasi KPPU untuk setiap instansi pemerintah dalam kasus ini adalah untuk lebih memperhatikan prinsip persaingan usaha dalam mengambil kebijakan dan berkoordinasi dalam penetapan kebijakan impor, khususnya yang menggunakan skema kuota," kata Sukarmi.

PINGIT ARIA

Berita terkait

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

1 jam lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

5 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

5 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

7 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

8 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

11 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

12 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

13 hari lalu

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

13 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya