Wow, Pialang Wall Street Dapat Kenaikan Bonus

Reporter

Kamis, 13 Maret 2014 10:29 WIB

Wall Street. AP/Richard Drew

TEMPO.CO, New York - Pialang di bursa saham New York atau Wall Street kini tengah bungah. Soalnya, pada 2013, mereka menikmati kenaikan bonus hingga 15 persen. Pengawas keuangan pemerintah New York, Thomas DiNapoli, memperkirakan nilai bonus yang diperoleh para pialang di Wall Street mencapai US$ 26,7 miliar atau sekitar Rp 304,9 triliun.

Dengan demikian, rata-rata seorang pialang memperoleh bonus US$ 164.530 atau Rp 1,88 miliar pada 2013. "Ini adalah nilai bonus terbesar sejak krisis finansial 2008 dan rekor nomor tiga terbesar dalam sejarah," kata DiNapoli, seperti dikutip Yahoo! Finance, Kamis, 13 Maret 2014.

Tingginya bonus para pialang, kata DiNapoli, sebagian merupakan rapel kompensasi dari hak yang seharusnya mereka terima pada 2012-2013. Karena itu, bonus para pialang tetap naik meski profit perusahaan sekuritas yang berlaga di Wall Street turun 30 persen ke level US$ 16,7 miliar pada 2013.

Yang jelas, nilai bonus yang diterima setiap pialang tidak sama. Ada yang mendapat bonus besar dan sebaliknya, mungkin ada yang gagal mendapatkannya. (Baca: 41 Persen Pekerja Wall Street Ingin Resign).

Perusahaan yang memberi kenaikan bonus di antaranya adalah Goldman Sachs Group Inc, Bank of America Corp, dan Morgan Stanley. Saham ketiga bank investasi tersebut naik lebih dari 95 persen dalam dua tahun terakhir. Dengan demikian, ekuitas perusahaan juga melambung. "Sehingga mereka mampu memberi kenaikan bonus hingga 44 persen," kata DiNapoli.

Bonus ini menjadi berkah bagi pemerintah New York City. Pada tahun fiskal 2013, pajak dari industri pasar modal mampu mencapai US$ 10,3 miliar atau menyumbang 16 persen pada pendapatan New York. Dengan bonus ini, pendapatan pajak New York bisa bertambah lebih dari US$ 100 juta dari target yang telah ditetapkan untuk 2014.

FERY FIRMANSYAH

Berita Bisnis Lainnya
Tiket Kereta Turun, Begini Prosedur Cash Back
Harga Tiket Turun, PT Kereta Api Kembalikan Uang
Industri Grafika Nasional Tertinggal Sepuluh Tahun













Advertising
Advertising

Berita terkait

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

5 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

14 hari lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

23 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

28 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

21 Maret 2024

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

30 Januari 2024

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

Para investor sepakat bahwa Microsoft berkembang jauh lebih signifikan dibanding Apple, bahkan untuk lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

5 Desember 2023

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

Israel sedang menyelidiki klaim peneliti AS bahwa beberapa investor mungkin telah mengetahui sebelumnya tentang rencana serangan Hamas

Baca Selengkapnya

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

4 Desember 2023

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menjelaskan bahwa ke depan potensi bursa karbon masih cukup besar.

Baca Selengkapnya

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

30 November 2023

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

Dari sisi transaksi bursa karbon tercatat sudah ada lebih dari 490 ribu ton dengan nilai harga jual karbon terakhir senilai Rp 59.200.

Baca Selengkapnya